Minta Jatah Preman, 8 Pemuda Keroyok Bos Roti, Satu Diamankan, 7 Pelaku Masih Buron

Minta Jatah Preman, 8 Pemuda Keroyok Bos Roti, Satu Diamankan, 7 Pelaku Masih Buron

CIREBON-Peristiwa penganiayaan dialami Karno (46), warga Desa Bakung, Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon. Ia mengalami luka di bagian kepala usai dianiaya 8 orang pemuda di Tanggul Sungai Blok Sidingklik. Desa Buyut. Kecamatan Gunungjati. Kabupaten Cirebon, Sabtu (2/3) lalu. Kapolsek Gunungjati AKP Maman Suherman melalui Kanit Reskrim Ipda Wawan Hermawan  mengatakan, peristiwa penganiayaan terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, ketika anak buah korban, Darsono hendak mengantarkan roti bekas dari Desa Plered menuju Desa Buyut. Roti tersebut rencananya akan digunakan sebagai pakan ikan. “Sesampainya di lokasi kejadian, mobil yang dikemudikan Darsono dihentikan oleh sekelompok pemuda,\" ujar Wawan. Para pemuda yang tengah mabuk itu meminta Darsono menyerahkan sebagian uang. Namun, si sopir yang merupakan warga Bakung Kidul, Kacamata Jamblang, Kabupaten Cirebon itu, sedang tidak membawa uang atau jatah preman yang diminta para pelaku. “Karena tidak bawa uang, dia menelpon majikannya, Karno,” imbuh Wawan. Tak lama, korban tiba di lokasi kejadian. Saat itu juga korban memberikan uang Rp10 ribu kepada para pelaku.  Namun, bukan terima kasih yang didapat, korban justru dihadiahi bogem mentah dari para pelaku. “Para pelaku tidak terima karena dikasih uang terlalu sedikit,” jelasnya. Akibat aksi penganiayaan tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala karena pukulan dan hantaman batu. Korban pun lantas melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian. “Setelah melapor, korban ke rumah sakit untuk perawatan,” tambah Wawan. Usai mendapat laporan, aparat Polsek Gunungjati bergerak cepat dan menangkap para pelaku. Selang sehari setelah kejadian, satu pelaku berhasil diamankan. Polisi menangkap Fatah (19), warga Sirnabaya Kecamatan Gunungjati. “Pelaku ditangkap di rumahnya pada hari Minggu, 3 Maret 2019,” jelasnya. Kini, polisi masih melakukan pengejaran para preman lainnya yang masih buron kabur takut masuk penjara. Sedangkan tersangka Fatah kini telah ditahan di Rutan Klas 1 Cirebon untuk proses hukum lebih lanjut. (day)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: