Wawali Kota Cirebon Evaluasi Menyeluruh 100 Hari, Ingin Wujudkan Kuliner Jalanan Jadi Destinasi Wisata
CIREBON– Progres program seratus hari kerja mendapatkan perhatian serius dari Wakil Walikota Cirebon Dra Hj Eti Herawati. Salah satunya Kota Cirebon Tertib, yang menitikberatkan pada ketertiban umum dan penataan PKL. Jajaran satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dan para camat diundang rapat di ruang kerja wawali pada Jumat (22/3). \"Rapat tadi bukti keseriusan kami untuk mengevaluasi program seratus hari kerja. Yang utamanya adalah penataan PKL, ke mana dan akan diberdayakan seperti apa. Ada rencana membuat sentra kuliner di sisi ruas jalan yang menyambung,\" ujar Eti kepada Radar Cirebon. Sebagai salah satu penggerak ekonomi rakyat, keberadaan PKL tidak bisa dihilangkan. Justru menurutnya ini menjadi daya tarik kuliner Kita Cirebon. Sehingga turis domestik dan mancanegara tertarik untuk datang, yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan rakyat. Penataan dan pemberdayaan PKL, ujar politikus Nasdem ini, bisa dilakukan dengan membuat selter. Tapi ada usulan juga yang menarik, dengan menghidupkan kembali jalan yang dulu ramai pedagang lesehan. \"Akan lebih pas kalau PKL ingin berjualan di jalan, kita akomodir dengan membuat kuliner jalanan yang ada di Kota Cirebon. Tentunya tidak semua jalan dan waktunya ditentukan. Nanti kita susun perencanaannya bersama,\" ungkapnya. Pihaknya akan mendorong Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop-UKM) untuk menyusun rencana ini. Bila perlu secepatnya diwujudkan. Ini akan menjadi destinasi wisata baru, yakni wisata kuliner di jalan. Untuk kebersihan, Eti mengaku, selalu memantau langsung perkembangannya. Penutupan beberapa Tempat Pembuangan Sampah (TPS) sudah dilakukan. Pekan berikutnya dua TPS lain akan ditutup. \"Tadi Pak Kadis LH bilang, katanya sudah menyiapkan dump truck sampah untuk menggantikan TPSS. Truk akan berkeliling ke lingkungan RW mengambil sampah dari masyarakat,\" ucapnya. Sementara program Cirebon Hijau, akan dilakukan revitalisasi dan pembuatan taman di 18 lokasi. Eti menyampaikan, dananya berasal dari CSR perusahaan-perusahaan, termasuk untuk pemeliharaan rutinnya. \"Hari ini tepat 100 hari kerja. Sudah tiga bulan kami diberikan kepercayaan untuk memimpin Kota Cirebon,” katanya. Eti menambahkan, di momen 100 hari pula, adalah kesempatan yang sangat baik untuk mengucapkan terima kasih atas saran dan masukan dari warga yang telah membantunya. Banyak yang harus dilakukan dikesempatan lima tahun ke depan.”Cirebon Hijau, Cirebon Bersih, dan Cirebon Tertib kami terus tingkatkan dan perhatikan,\" ungkapnya. (gus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: