Dua Kali Ngotot Buka, Minimarket di Desa Weru Lor Akhirnya Ditutup

CIREBON–Sebuah minimarket di Desa Weru Lor, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon yang diduga bodong kembali mendapatkan peringatan tegas dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Cirebon, Rabu (3/4). Peringatan ini untuk kedua kalinya. \"Awal 25 Oktober 2018, pernah ditutup karena tidak memilik izin atau bodong,\" kata Kabid Penegakan Perundang-undangan Daerah Satpol PP Kabupaten Cirebon Iwan Suroso kepada Radar Cirebon. Setelah ditutup, beberapa bulan kemudian minimarket yang di-back up orang kuat itu memaksa buka meski izinnya masih dianggap bodong. \"Awalnya kita mendapatkan informasi dari masyarakat, minimarket di Weru Lor buka lagi. Sudah satu bulan. Padahal belum ada izin,\" katanya. Satpol PP yang mendapatkan informasi masyarakat kembali memanggil pihak pengelola dan memberikan peringatan tegas agar segera menutup toko. Namun  membandel dan terus buka. \"Kami juga mendapat desakan dari DPRD Kabupaten Cirebon untuk menutup. Jadi kembali saya tegaskan dalam 7 hari ke depan minimarket harus dikosongkan. Bilamana tidak, kita akan segel. Tapi tadi (kemarin, red) pas mau kami segel pihak minimarket koperatif menghubungi dan berinisiatif mengosongkan sendiri,\" katanya. Untuk memastikan minimarket kosong, lanjut Iwan Satpol PP langsung mengecek ke lokasi. \"Sudah saya pastikan ke lokasi. Sudah tutup,\" pungkasnya. (cep)

Sumber: