PDAM Klaim Tak Ada Masalah, Akui Debit Air sudah Ditambah Untuk Pelanggan Desa Cikalahang

PDAM Klaim Tak Ada Masalah, Akui Debit Air sudah Ditambah Untuk Pelanggan Desa Cikalahang

CIREBON-Terkait aduan warga Desa Cikalahang yang saluran airnya kembali tidak ngocor, ditanggapi Direktur Utama PDAM Tirta Jati Kabupaten Cirebon, H Suharyadi MH. Dia mengaku heran, karena pihaknya sudah menambahkan debit air untuk pelanggan di Desa Cikalahang. “Padahal saya sudah cek dan memang tidak ada permasalahan sama sekali di jaringan pipa atau lainnya untuk pelanggan di Cikalahang,” ungkapnya kepada Radar Cirebon, Minggu (7/4). Pihaknya juga sudah memerintahkan langsung PDAM Cabang Sumber untuk turun memeriksa jaringan pipa yang ada. Hasilnya, kata dia, ternyata aman dan debit air sangat cukup. Karena memang saat ini adalah musim hujan, sehingga tidak mungkin jika kekurangan air. Suharyadi menduga, warga yang mengeluhkan air PDAM tidak mengalir, mencobanya saat waktu-waktu di mana semua pelanggan menggunakan air PDAM dalam waktu bersamaan. “Kemungkinan digunakannya saat-saat jam sibuk, seperti pagi dan sore hari. Tetapi kalau siang ataupun malam itu aliran air lancar. Kemungkinan saat siang pelanggan tidak ada di rumah,” tuturnya. Suharyadi mengungkapkan, pelanggan PDAM di Desa Cikalahang hanya sedikit, sehingga debit air yang dialirkan juga sedikit. Dan setelah ada keluhan sebelumnya, pihaknya juga sudah menambahkan debitnya. “Pelanggan di Desa Cikalahang itu masih sedikit ada sekitar 100. Sehingga debitnya juga sedikit sesuai dengan pelanggan.,” ucapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, bulan Februari 2019 lalu, warga Cikalahang protes keras karena aliran air PDAM tidak ngocor. Setelah protes itu, aliran air normal. Namun, tidak lama berselang, kondisi serupa muncul lagi. Sejak awal April 2019 ini, air PDAM lagi-lagi ngadat. Salah seorang warga Blok 1 Desa Cikalahang, Regina kepada Radar Cirebon mengaku, rumahnya kembali sudah tidak menerima aliran air PDAM. Bahkan, tidak ngocor sama sekali. “Sudah lima hari ini (Jumat, red) nggak mengalir ke rumah,” ujarnya, Jumat (5/4). Meski terkadang air PDAM mengalir, namun intensitasnya sangat kecil. Itupun, kadang-kadang, tidak setiap hari. Bisa dihitung mengalir kecil sekali dalam waktu lima hari ini. Dengan kembali tidak mengalirnya air PDAM di rumahnya, jelas sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Apalagi, kalau malam mau ke kamar kecil, rasanya benar-benar tidak nyaman karena tidak ada air. Warga lainnya, Santi mengatakan, dirinya sangat direpotkan dengan tidak mengalirnya air PDAM. Pasalnya, semua aktivitas kesehariannya selalu berhubungan dengan air. “Sekarang kalau di rumah sudah tidak ada air, bikin repot juga,” ungkapnya. (den)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: