Tuntut Pemasangan Palang Pintu Massa Duduki Double Track PT KAI
PANGENAN - Ratusan masyarakat dari lima desa di dua kecamatan melancarkan aksi demonstrasi pagi ini (5/6) menuntuk PT KAI DAOP III untuk segera memasang palang pintu perlintasan kereta api di seluruh jalan yang ada di wilayah timur Cirebon. Pasalnya, sebentar lagi double track akan difungsikan. Massa yang datang dari Desa Rawaurip, Japura Lor, Beringin (Kecamatan Pangenan), Japura Kidul dan Japura Bakti (Kecamatan Astanajapura) menduduki rel double track di blok Kalibangka Desa Rawaurip Kecamatan Pangenan. Dalam orasinya, koordinator aksi Qorib Magelung Sakti meminta agar PT KAI segera merespon keinginan masyarakat agar dipasang palang pintu perlintasan, sebelum double track difungsikan. Pasalnya, hingga saat ini sudah banyak korban tertabrak kereta api karena terkecoh oleh jalur kereta. \"Kami tidak ingin ada korban lagi, kami hanya meminta keselamatan,\" ujarnya. Sampai saat ini aksi masih terus berlangsung. Karena massa menunggu kedatangan dari pihak PT KAI untuk meminta penjelasan. \"Kita akan tetap duduk disini sampai ada itikad baik dari PT KAI, kalau tidak akan kami potong-potong rel ini dengan gergaji,\" tegasnya. Massa sempat cekcok dengan salah satu polwan yang meminta agar ban yang dibakar untuk dimatikan karena asapnya mengganggu. Namun, massa menolak. Beruntung aparat yang lain langsung mengamankan dan menenangkan massa. (jun/rcc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: