Pertama di Jawa Barat, D3 KTU UMC Cetak SDM Andal di Industri Penerbangan

Pertama di Jawa Barat, D3 KTU UMC Cetak SDM Andal di Industri Penerbangan

CIREBON-Industri penerbangan di Indonesia terus bertumbuh. Berbagai hal membuat dunia penerbangan Indonesia semakin maju, salah satunya karena semakin banyaknya bandara-bandara baru seperti BIJB Kertajati di Majalengka dan objek wisata yang bisa dikunjungi serta semakin terjangkaunya tiket pesawat saat ini. Hal tersebut diungkapkan Head of Corporate Communication and Marketing D3 Kehumasan Transportasi Udara Universitas Muhammadiyah Cirebon (KTU UMC) Monica kepada Radar Cirebon. Dijelaskan Monica, D3 Kehumasan Transportasi Udara Universitas Muhammadiyah Cirebon (KTU UMC) menjadi pioner utama mempersiapkan dan mencetak sumber daya manusia (SDM) andal khususnya di bidang transportasi udara serta menjadi wadah mengembangkan SDM memenuhi kebutuhan industri yang siap bersaing di industri penerbangan. \"\"Menurutnya, D3 Kehumasan Transportasi Udara Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) ini berdiri sejak tahun 2018. Jurusan Kehumasan Transportasi Udara, lanjutnya, merupakan yang pertama di Jawa Barat dan yang kedua di Indonesia setelah salah satu universitas swasta di Jakarta. “Alhamdulillah, respons dan animo masyarakat Ciayumajakuning yang ingin bekerja di industri  transportasi udara pun sangat tinggi, ini terbukti setelah di bukanya angkatan ke dua, jumlah mahasiswa baru di D3 KTU UMC ini terus mengalami peningkatan,” kata wanita berparas cantik ini. \"\"Ditanya soal mata kuliah yang diajarkan kepada mahasiswa, Monica menerangkan, D3 KTU UMC memastikan pemberian materi perkuliahan bidang transportasi udara yang berkualitas dengan tenaga pengajar atau dosen-dosen dari praktisi dunia penerbangan berpengalaman. “Bukan pramugari saja, di sini mahasiswa dan mahasiswi diajarkan tentang bagaimana perhitungan pesawat saat terbang dan landing, kemudian tentang tiketing, lalu tata cara checking counter, kemudian boarding itu seperti apa, hingga kehilangan bagasipun diajarkan. Kami juga ajarkan pengembangan sisi agamisnya, manajemennya, hingga tata cara, dan cara berkomunikasi yang baik,” terangnya. Monica menepis anggapan bahwa kuliah atau sekolah di dunia pernebangan itu sangat mahal. “Biaya kuliah di D3 Kehumasan Transportasi Udara UMC sangat terjangkau dan sudah lengkap sekali, dapat ijazah D3, siap bekerja, dan diajar oleh dosen-dosen yang berkompeten dan pengalaman di bidang penerbangan,” ujarnya. (rdh)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: