Agustus, Pemkot Sudah Punya Sekda Baru

Agustus, Pemkot Sudah Punya Sekda Baru

CIREBON–Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kota Cirebon ditugaskan walikota untuk melakukan open bidding eselon II A dan IIB sesegera mungkin. Beberapa tahapan yang harus ditempuh tengah dipersiapkan. Dijelaskannya, tahapan pertama yang sedang dilakukannya adalah melakukan proses administrasi, berupa surat menyurat menggunakan aplikasi Sistem Informasi Jabatan Pimpinan Tinggi (Sijapti) dengan komisi aparatur sipil negara (KASN). Sijapti ini memperkuat proses dan integrasi seluruh alur pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) pada instansi pemerintah. Aplikasi ini mencakup keseluruhan proses seleksi, mulai dari konsultasi, penyampaian dokumen rencana seleksi dan laporan hasil seleksi, serta dokumentasi database JPT. \"Dengan aplikasi ini kita tidak perlu datang ke KASN. Staf kita sudah menjadi admin lokal di sini, dia yang mengurus semua persyaratan yang ada di aplikasi,\" katanya. Kemudian pada aplikasi tersebut, admin memasukkan nama-nama panitia seleksi (pansel) berikut curriculum vitae. Pansel sendiri untuk eselon II A atau sekda terdiri dari lima orang, kesemuanya di luar unsur pemerintahan. Diantaranya, Rektor UGJ, Untag, Al Ghifari, tokoh masyarakat dan psikolog. Untuk eselon II B sama terdiri dari lima orang, Rektor UGJ, Untag, tokoh masyarakat dan dua ASN yakni sekda dan kepala BKPPD. Pada proses di aplikasi ini, laporan sudah tercontreng atau masuk, tinggal menunggu verifikasi dari admin KASN. Setelah ada verifikasi dari KASN yang mengacu pada PP No. 11/2017 tentang Mekanisme Pengisian dan Pemberhentian Jabatan Pimpinan Tinggi Instansi Pemerintah, barulah walikota melalui BKPPD bisa menindaklanjutinya. Tindak lanjutnya, dengan mengumumkan ke publik, terkait jabatan yang akan open bidding dan persyaratannya. Pengumuman ini juga disertai dengan berkirim surat kepada BKPPD daerah lain di Jawa Barat. Ini untuk membuka kesempatan ASN dari daerah lain untuk mengikuti open bidding. Setelah itu, baru open bidding digelar, hasilnya langsung diserahkan kepada walikota. Ada tiga nama terbaik untuk dipertimbangkan menduduki jabatan tersebut. \"Jadi sampai saat ini kita sampai pada tahapan surat menyurat melalui Sijapti, menunggu diverifikasi KASN,\" tandasnya. Di lain pihak, Walikota Cirebon Drs H Nashrudin Azis SH mengaku sudah memerintahkan membentuk pansel open bidding termasuk sekretaris daerah (sekda). Dia menginginkan, dalam bulan Juli ini semua proses open bidding selesai. Sehingga pada Agustus sudah bisa ditetapkan semua jabatan definitif, termasuk sekda. (gus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: