Ternyata Warga Cilimus yang Tewas Dilindas Bus Luragung, Sopir Ngaku Tak Tahu Melindas Korban

Ternyata Warga Cilimus yang Tewas Dilindas Bus Luragung, Sopir Ngaku Tak Tahu Melindas Korban

KUNINGAN-Identitas korban kecelakaan maut di ruas Jl Raya Jalaksana, Kuningan, Rabu petang lalu (24/7) sekitar pukul 18.30 diketahui bernama Abdul Gofar (23) warga Cilimus, Gg Cinangka, Kabupaten Kuningan. Petugas juga berhasil mengungkap kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut. Yaitu bus Luragung bernopol E 7856 YC. Kanit Laka Polres Kuningan Ipda Sukma mengatakan dari hasil penelusuran dan keterangan dari beberapa saksi di loksi kejadian, akhirnya diketahui kendaraan besar yang melindas Abdul Gofar adalah bus Luragung Meteor yang dikemudikan oleh warga Garawangi berinisial U. Diduga, kata Sukma, kecelakaan terjadi akibat pengendara motor metik biru nopol B 6581 UYC berusaha menyalip namun gagal dan terjatuh dengan posisi motor meluncur ke kanan. Seketika pengendaranya masuk ke kolong bus yang tengah melaju. “Dari keterangan sopir bus yang sudah kami periksa, dia mengaku tidak mengetahui kalau ban belakang kanan melindas korban (tak tahu korban meninggal di lokasi kejadian). Akhirnya dia terus melanjutkan perjalanan hingga ke garasi di Sindang, Kecamatan Lebakwangi,” ungkap Sukma kepada Radar Kuningan. Diakui Sukma, minimnya saksi di lokasi kejadian cukup membuat repot petugas mencari keberadaan kendaraan bus yang terlibat kecelakaan tersebut. Namun dengan berbekal informasi warga yang menyebutkan korban terlindas bus, ditindaklanjuti petugas menelusuri keberadaan bus yang melintas di jalur tersebut disesuaikan dengan waktu kejadian, akhirnya terkuaklah identitas bus tersebut. “Ya akhirnya kami peroleh informasi tentang bus tersebut sudah masuk ke garasi di Desa Sindang. Kami pun mendatangi pull bus tersebut dan memeriksa ban belakang ternyata benar ditemukan ada serpihan dan bercak darah diduga akibat melindas korban,” ungkap Sukma. Sementara keberadaan identitas korban, Sukma mengatakan petugas akhirnya mendapat informasi dari salah satu pedagang nasi goreng yang mengenali ciri-ciri korban. Diketahui Abdul Gofar adalah warga Cilimus yang sehari-hari bekerja sebagai pelayan di rumah makan Padang depan RSU Juanda Kuningan. “Kami baru mendapat informasi tersebut (identitas korban) sekitar pukul 23.00 (kemarin) kemudian ditindaklanjuti menghubungi keluarganya di Cilimus. Pihak keluarga datang ke kamar mayat RSUD \'45 Kuningan dan membenarkan korban bernama Abdul Gofar. Setelah itu jenazah dibawa pulang sekitar pukul 02.00 (Kamis dini hari, 25/7),” ujarnya. Atas kejadian itu, Sukma mengatakan hingga kini sopir bus berinisial U tersebut masih menjalani pemeriksaan. Petugas juga mengamankan kendaraan bus tersebut sebagai barang bukti. Sementara jenazah Abdul Gofar telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan. Sebelumnya, data korban dan bus yang melindasnya sempat misterius. Korban tewas seketika di lokasi kejadian. Saat itu ditemukan dompet, tapi tak ada identitas diri di dalamnya. “Saya mendapati dompet korban, ternyata di dalamnya hanya ada uang Rp7.000. Tidak ada KTP ataupun SIM di dompet korban,\" ungkap Brigadir Saeful anggota Polsek Jalaksana yang ikut mengevakuasi korban di lokasi kejadian. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: