Gara-gara Bakar Sampah, Gedung MTs Ikut Terbakar
CIREBON-Aksi bakar sampah merembet ke bangunan sekolah. Kali ini terjadi di Desa Asem, Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Kamis (25/7). Si jago merah merembet ke bangunan salah satu MTs (madarasah tsanawiyah) di Jl Abdurahman Saleh, Desa Asem, , Kecamatan Lemahabang, Kabupaten Cirebon. Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian tersebut terjadi saat kegiatan belajar belajar. Siswa setempat yang mengetahui adanya api yang sudah membesar langsung memberitahukan ke teman-temannya hingga suasana pun menjadi ramai. Khawatir merembet, para siswa dan guru gotong-royong memadamkan api dengan alat seadanya. “Kejadian saat belajar. Sebelum kami datang, para siswa bekerjasama dengan guru melakukan pemadaman. Jadi ramai di lokasi. Api berawal dari bakaran sampah, lalu merembat membakar pohon mangga dan merembat ke plafon triplek,\" ujar Danpos Damkar Lemahabang Moh Imron. Moh Imron mengaku, pihaknya mendapatkan telepon dari salah satu guru sekitar pukul 11.53 langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan pemadaman dengan regu 3 Pos Jaga Lemahabang. “Kita perjalanan ke lokasi sekitar 10 menit. Dibantu dengan siswa, alhamdulillah api berhasil dipadamkan sekitar 25 menit setelah mobil Damkar Pos Jaga Lemahabang tiba di lokasi. Pemadaman menggunakan satu tangki mobil,” ucapnya. Menurut Moh Imron, penyebab kebakaran tersebut diduga dari oknum warga yang membakar sampah yang kemudian ditinggal. Hal itu membuat api api merembet ke pohon mangga yang ada di samping bangunan sekolah. Dari pohon mangga, api membesar dan membakar plafon sekolah. “Tidak ada korban luka dan jiwa. Kerugian materi belum dapat diketahui. Tapi hanya plafon dan pohon mangga yang terbakar. Kemungkinan tidak banyak yang terbakar,” katanya. (cep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: