Bangunan Asrama Haji Watubelah Kondisinya Kurang Terawat dan Kumuh

Bangunan Asrama Haji Watubelah Kondisinya Kurang Terawat dan Kumuh

Nasib asrama haji Watubelah Sumber, Kabupaten Cirebon menemukan titik terang. Pemerintah daerah sudah mewacanakan tahun 2020 mendatang akan melakukan perbaikan. PEMBANGUNAN Asrama Haji Watubelah, terbilang sudah cukup lama. Kini,  sudah banyak kerusakan di sana-sini dan memerlukan perbaikan. Kondisinya pun kumuh, seperti kurang terawat. Plt Bupati Cirebon, Drs H Imron Rosyadi MAg memastikan, akan memperbaiki gedung tersebut di tahun 2020 mendatang. \"Memang kita ajukan. Untuk tahun depan. Karena selain itu juga, kami akan membangun Islamic Centre dengan asrama haji. Mengingat, tanah di asrama haji itu merupakan aset pemda. Oleh karenanya, Kemenag tidak bisa melakukan perbaikan,\" ujar Imron kepada Radar, Jumat (9/8). Menurutnya, untuk rencana perbaikan sendiri belum diketahui tepatnya akan seperti apa. Hanya saja, ketika memang mengharapkan perbaikan secara ideal, diakuinya harus dilakukan perbaikan secara total. \"Yang ideal segala macam,\" ucapnya. Hanya saja persoalannya, asrama haji di Kabupaten Cirebon, posisinya hanya dipergunakan untuk transit sementara. Tidak sampai ditempati. Kondisinya sangat berbeda dengan asrama haji di Bekasi. \"Di kita hanya duduk, tidak ditempati. Bahkan para jamaah juga hanya diam di mobil, tidak sampai turun. Berbeda dengan asrama haji di Jawa Barat, Bekasi,\" terang mantan kepala Kemenag Kabupaten Cirebon itu. Ke depan, ketika sudah diperbaiki, Imron mengharapkan KBIH bisa menerapkan aturan untuk menempati asrama haji. \"Kalau bisa, KBIH nantinya bisa tidak untuk menginap terlebih dulu, untuk melakukan manasik haji,\" kata dia. Imron pun menggambarkan untuk asrama haji di beberapa kabupaten lain,  dipergunakan seperti Islamic Centre. Dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan. Seperti diskusi dan berbagai kajian. Hanya saja, tidak banyak. Kebanyakan sama seperti di Kabupaten Cirebon. Bahkan ada juga kabupaten/kota yang tidak memilikinya. \"Kebanyakan, asrama haji juga tidak jauh berbeda seperti di kita,\" tambahnya. Adapun untuk perbaikan asrama haji di Watubelah, nantinya kalau pun tidak untuk kepentingan jamaah haji, bisa dimanfaatkan untuk kegiatan lainnya. Sebelumnya, Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon H Muzayin mengaku, Kemenag tidak bisa menganggarkan untuk rencana rehab gedung asrama haji. Meskipun saat ini kondisinya sudah rusak, namun lantaran tanahnya merupakan aset pemda, maka diserahkan semuanya kepada pemda akan seperti apa ke depannya. \"Inikan aset pemda. Kami tidak bisa menganggarkan. Jadi ya diserahkan ke pemda,\" imbuhnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: