Memulai Cirebon Bersih dari Sekolah

CIREBON - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cirebon memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) dengan kampanye lingkungan hidup di Sekolah Santa Maria, Jumat (21/2).

HPSN diwujudkan sebagai refleksi untuk mewujudkan Cirebon bersih dari pelajar untuk masyarakat. Kegiatan tersebut diikuti oleh 12 sekolah, tingkat SD-SMA/K. Yakni sekolah-sekolah yang telah memperoleh predikat adiwiyata.

Kepala DLH, Drs H Abdullah Syukur MSi mengatakan, budaya lingkungan hidup di sekolah harus dibiasakan sedini mungkin terhadap pelajar. Penghargaan adiwiyata diberikan kepada sekolah yang lingkungan, pengolahan sampah, penghijauan, serta drainase sudah memenuhi syarat dengan baik.

Dalam acara tersebut, berbagai kegiatan dilakukan. Seperti pentas seni, membuat video blog mengenai lingkungan hidup, serta lomba karya tulis yang hasilnya di pamerkan di majalah dinding.

Selama 1 bulan, DLH melakukan sosialisasi dan edukasi kepada pelajar. Dan kemarin adalah kegiatan puncak. DLH juga memberikan penghargaan kepada mereka-mereka yang telah berkontribusi dalam mewujudkan Cirebon Bersih.

Diharapkan, sekolah dapat mengedukasi kepada masyarakat. Dari mulai tingkat dasar hingga menengah atas. Sehingga pelajar bisa menghadirkan warna baru bagi lingkungan tempat tinggalnya. \"Jadi bukan hanya sekolah, kita berharap mereka bisa tularkan di lingkungan masing-masing. Apa yang mereka lakukan di sekolah, bisa diterapkan di rumah masing-masing,\" kata Syukur, kepada Radar Cirebon, Jumat (21/2).

Secara simbolis, tuan rumah, DLH, dan seluruh tamu melakukan kampanye lingkungan hidup dengan membuat lubang resapan biopori. OP Santa Maria Sr Sesilia mengatakan, pihaknya telah menumbuhkan budaya lingkungan hidup kepada pelajar.

Salah satu contoh yang telah dilakukan adalah dengan membiasakan para pelajar untuk membawa wadah makanan dan minuman. \"Akan kita lakukan dan tingkatkan untuk membiasakan mereka berbudaya lingkungan hidup,\" katanya. (ade)

Sumber: