Dukung Jalintim, Besi Pembatas Jalan Kedungarum Dibongkar

Dukung Jalintim, Besi Pembatas Jalan Kedungarum Dibongkar

KUNINGAN – Guardrail atau besi pembatas jalan di pertigaan proyek Jalintim-Kedungarum sepanjang 100 meter dibongkar Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Kuningan pada Selasa siang (17/3). Pembongkaran ini terkait kelancaran tugas pengerjaan oleh petugas penggarap proyek dari PT Seneca di antaranya keluar masuk kendaraan proyek dan alat berat.

Untuk melakukan tugas ini, Kasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan PUTR Budi Heryadi ST MSi bersama Kepala UPTD Benglat Nana Herliana datang ke lokasi dengan membawa sejumlah peralatan yang dibutuhkan, di antaranya  untuk membuka baut, mur dan rangkaian besi pembatas lengkap beserta tukang bongkarnya.

Hingga siang hari, separuh guardrail telah berhasil dilepas, material besi ini selanjutnya dikumpulkan untuk diangkut pihak PUTR. Di sela-sela pembongkaran, Budi Heryadi menjelaskan besi pembatas jalan ini akan dipasang ulang untuk daerah lain di Kuningan yang lebih membutuhkan.

“Rencananya besi pembatas jalan ini akan kami pasang ulang di wilayah Kecamatan Subang. Tepatnya di jalan yang baru-baru ini tergerus longsor. Di sana pembatas jalan berbahan besi ini sangat dibutuhkan,” ujarnya kepada Radar Kuningan, kemarin (17/3).

Menurutnya, pembongkaran ini memerlukan waktu  beberapa hari saja hingga material terangkut semua. Adapun dampak pembongkaran ini akan dirasakan petugas proyek Jalintim dalam urusan keluar masuknya kendaraan proyek.

Kelancaran ini akan memacu percepatan perataan tanah yang kini diproses sejumlah alat berat. PUTR Kuningan sejauh ini hanya memiliki kewenangan membantu kelancaran pengerjaan jalan, karena seperti diberitakan sebelumnya, jalur lingkar timur ini akan menghabiskan anggaran APBN senilai Rp88,5 miliar yang dikerjakan oleh PT Seneca Indonesia, perusahaan yang sarat pengalaman membuat jalan raya di Indonesia.

“Jalan ini sebagaimana tercantum dalam papan informasi di sini, akan rampung di akhir tahun 2020 sejak dimulainya pada Desember tahun lalu. Di pertigaan inilah nanti menjadi titik temu Jalintim dengan Jalan Baru Kedungarum serta rencana pembangunan Jalan Lingkar Selatan. Bisa jadi nanti di sini ada bundaran, karena ini merupakan pertigaan yang lumayan luas” terang Budi.

Usai melakukan monitoring pembongkaran guardrail, dua PNS PUTR ini tampak menghitung satu persatu material besi yang diperkirakan cukup untuk dipasang ulang di lokasi jalan longsor Kecamatan Subang. Rencana pemasangan ini akan dilakukan setelah perbaikan lokasi longsor selesai dilaksanakan. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: