Pemdes Langut Bikin Disinfektan Sendiri, Semprot Masal Tempat Publik

Pemerintah Desa Langut Kecamatan Lohbener cekatan merespons intruksi pemerintah terkait wabah virus corona. Mereka terus meningkatkan kewaspadaan sekaligus meminimalisir resiko penularan infeksi Coronavirus Disiase-19 (Covid-19). Apa saja langkahnya?

KHOLIL IBRAHIM, Lohbener

PIHAK pemdes setempat melibatkan para ketua RT, RW, pamong desa, elemen masyarakat serta tim medis dari Puskesmas untuk melakukan pencegahan. Salah satu langkah yang dilaksanakan adalah penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat publik, Minggu (22/3).

Penyemprotan dilakukan guna memberikan rasa nyaman dan aman kepada warga. Sasarannya yaitu tempat ibadah seperti masjid dan musala, sekolah dan kantor desa. “Yang baru disemprot disinfektan masjid, nanti berlanjut ke 24 musala oleh para ketua RT,” kata Kuwu Desa Langut, H Juju Juberudin ST.

Menyasar tempat publik, tujuannya agar lokasi tersebut steril dan membunuh bakteri maupun virus berbahaya lainnya. Sekaligus mengantisipasi penyebaran dan memutus mata rantai virus corona.

Berbarengan dengan kegiatan penyemprotan, tim medis dari Puskesmas juga memberikan sosialisasi kepada masyarakat mengenai Perilaku Hidup Sehat dan Bersih (PHBS) sampai tata cara membersihkan tangan sesuai standar kesehatan. Edukasi kepada masyarakat ini sangat diperlukan sebagai bentuk kewaspadaan dini dan pencegahan terhadap penyebaran Covid-19.

“Kami juga menebar imbauan kepada masyarakat agar jangan panik. Tetap menjaga kondusifitas dan jangan terpengaruh beria hoax,” katanya.

Sebelum dua kegiatan itu dilaksanakan, Kuwu Jiju sapaan Juju Juberudin menambahkan, digelar pula pelatihan singkat membuat disinfektan. Dengan membuat disinfektan, cara ini bisa mengantisipasi kelangkaan di pasaran. Apalagi disinfektan yang ada di toko dan apotik menipis. (*)

Sumber: