Nelayan Sulit Jual Hasil Laut, Harga Tidak Bersaing, Tengkulak Menawar Rendah
CIREBON- Wabah virus corona telah berdampak pada semua sendi ekonomi. Tak terkecuali juga para nelayan di pesisir Kota Cirebon.
Adanya wabah Covid-19 membuat harga hasil tangkapan nelayan anjlok. Hal itu, disebabkan keran ekspor yang tertutup. Sehingga bakul atau tengkulak tak dapat memasarkannya dengan harga bersaing. Sehingga harga di tingkat nelayan terus merosot.
\"Pabrik pabriknya banyak yang tutup. Jadi kita jual ke bakulan harganya jadi rendah sekali,\" ujar Sumarsono, nelayan pembudi daya kerang ijoan, kepada Radar Cirebon, Minggu (10/5).
Menurut Sumarsono, harga kerang ijoan, kini hanya Rp2.300/kilogram. Padahal sebelum adanya wabah Covid-19 harganya bisa mencapai Rp3.000/kilogram. Sementara kerang ijoan yang sudah dikupas harganya hanya Rp17 ribu/kilogram. Merosot tajam dari yang sebelumnya mencapai Rp24 ribu/kilogram.
\"Jadi banyak nelayan yang berhenti melaut dulu. Ada juga yg melaut cuma buat benerin rumpon yang rusak gitu,\" ungkap Sumarsono.
Hal yang sama juga diungkaokan oleh Darmanto, nelayan lain. Dengan harganya yang merosot, jika dipaksakan tetap melaut, maka penghasilanya tidak sebanding dengan tenaga dan waktu yang dikeluarkan.
Dalam sekali melaut, biaya operasional yang harus dikeluarkan nelayan kapal dengan bobot 3 GT itu minimal Rp1,5 juta sampai Rp2 juta. Sementara yang didapatkan hanya sekitar Rp2 juta sampai Rp2,5 juta saja dalam 2 hari melaut.
\"Kalu hasil tangkapan sih tidak masalah. Karena sekarang tuh masih musim sedang. Tapi dengan anjloknya harga tangkapan, otomatis pendapatan kita juga berkurang,\" lanjutnya.
Meski demikian, katanya tak sedikit nelayan yang masih memutuskan untuk tetap melaut. Kalaupun terpaksa melaut karena untuk menyambung kebutuhan dapur. Dengan kondisi seperti ini, keputusan yang dipilih pun sama sama sulit.
Udang sebagai tangkapan utama nelayan pesisir sendiri harganya kini hanya Rp110 ribu/kilogram saja. Padahal sebelumnya, udang dijual dengan harga Rp180 ribu/kilogram. Begitupun dengan hasil tangkapan lainya.
\"Ikan yang kecil kecil saja, sekarang harganya Rp1000. Padahal sebelum ada corona itu Rp2000. Sebagian besar turun 30 - 40 persen,\" ucap Darmanto. (awr)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: