Disdik Kota Cirebon Salurkan Bantuan untuk Pedagang Kantin Sekolah

Disdik Kota Cirebon Salurkan Bantuan untuk Pedagang Kantin Sekolah

CIREBON - Dinas Pendidikan Kota Cirebon menyalurkan bantuan presiden kepada ratusan pedagang kantin sekolah yang ada di Kota Cirebon. Para penerima bantuan sembako tersebut, merupakan salah satu yang terdampak karena aktivitas sekolah diliburkan sejak pendemi covid-19.

Kepala Dinas Pendidikan, Irawan Wahyono MPd menjelaskan, seluruh sekolah di Kota Cirebon telah ditiadakan aktivitas belajar sejak 13 Maret lalu. Hal ini berimbas pada kantin-kantin sekolah yang tidak bisa berjualan, sehingga beberapa waktu lalu pihaknya kedatangan pihak dari Kantor Staf Kepresidenan untuk meminta mendata pedagang kantin sekolah yang terdampak.

“Awalnya disdik tidak punya data, dalam waktu singkat menghubungi pihak sekolah SD/SMP negeri swasta. Ternyata di sana yang hafal kaitan dengan pedagang kantin bukan kepala sekolah, biasanya yang paling hapal penjaga sekolah atau pengurus koperasi, sehingga minta bantuan yang dianggap hafal, tapi kendalanya mereka sebagian tidak bisa IT,” ujar Irawan, kepada Radar Cirebon, Rabu (13/5).

Penerima bantuan sembako presiden ada 754 pedagang kantin. Awalnya yang diajukan oleh sekolah-sekolah ada 790 pedagang kantin. Paket bantuan sembako presiden tersebut berisi 10 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng, dan teh celup.

Kepala Seksi GTK SMP, Toto Haryanto MPd menambahkan, adanya selisih antera yang diusulkan dengan yang direalisasi adalah karena format pengajuan yang diberikan oleh sekolah-sekolah tidak seragam. Sedangkan, arahan dari tim kantor staf kepresidenan diminta buat list form pdf, sehingga ketika di-convert ada beberapa penerima yang tidak terimput.

“Misalnya untuk sekolah A ada 20 pedagang, tetapi diinput hanya 18-17 yang muncul karena tidak terbaca, misalnya di SMP 11 kurang 6 pedagang. Hari ini terakhir penyaluran. Besok kita harus buat laporannya ke KSP,” tuturnya. (azs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: