PPDB, SMA Swasta Jangan Takut, Pasti Kebagian Siswa

PPDB, SMA Swasta Jangan Takut, Pasti Kebagian Siswa

CIREBON – Sekolah jenjang SMA swasta di Kota Cirebon diminta untuk tidak khawatir dengan jumlah siswa yang bakal mereka rekrut. Pasalnya, rasio kelulusan sekolah SMP/MTs Negeri di Kota Cirebon masih jauh lebih banyak dari daya tampung.

Dalam rapat dengar pendapat Komisi III DPRD Kota Cirebon, dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan (KCD) wilayah X Jabar kamis (4/6), pihak KCD jabar memaparkan jika kuota dari 9 SMAN di Kota Cirebon, menerima 3.381 siswa. Di sisi lain, lulusan yang dihasilkan dari SMP di Kota Cirebon ada 5.929, dan MTs ada 1.146.

Mengacu pada jumlah kelulusan siswa jenjang SMP/MTS yang kumulatifnya mencapai 7.075 siswa tersebut, ada selisih yang cukup banyak mencapai 3.694 orang. Para siswa yang tidak tertampung di SMA Negeri tersebut, pasti akan mendaftar sisanya di SMA/SMK swasta, atau MAN/MAS.

Kepala Seksi Pelayanan KCD Disdik Jabar Wilayah X, Ewang Umar SSos MM menjelaskan, PPDB jenjang SMAN akan mulai dibuka secara betahap. Dimulai tahap I dari 8-12 Juni pendaftaran jalur prestasi 25 persen, afirmasi 20 persen, dan perpindahan orang tua 5 persen dari kuota penerimaan yang tersedia

Untuk tahap ini, pengumumanya 22 Juni, dan daftar ulang 23-24 Juni, bagi yang tidak melakukan daftar ualng dianggap mengundurkan diri. Kemudian, untuk tahap II dibuka mulai 25 Juni – 1 Juli, tahapan ini berlaku bagi pendaftaran PPDB SMA jalur zonasi sebanyak 50 persen dari kuota masing-masing sekolah

“Dalam prosesnya nanti, tidak diperbolehkan peserta didik mendaftar ke sekolah tujuan, apalagi dalam kondisi pademi seperti sekarang. Mesti dengan sistem online, bisa mandiri oleh siswa atau orang tua siswa, maupun kolektif dari pihak sekolah,” ujarnya.

Sejauh ini untuk pesiapan kelancaran sistem dan jaringan internet, pihaknya telah menyosialisasikan kepada SMP/MTs yang berada di wilayah tugas KCD Disdik Jabar Wilayah X. Setiap SMP dan MTs juga telah dibuatkan akun untuk mendaftar kolektif, dan akun siswa yang bisa digunakan daftar online secara mandiri.

Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon dr Tresnawaty SpB mengatakan, pihaknya meminta agar sekolah-sekolah SMAN di Kota Cirebon agar mengoptimalkan jalur zonasi ini dalam menampung siswa yang berdomisili asal Kota Cirebon. Apalagi, untuk Kota Cirebon zonasi pendaftaran ke SMA tidak dibatasi per Kecamatan/Kelurahan.

Namun, karena kuota zonasi terbatas hanya 50 persen, ada baiknya bagi orang tua maupun siswa yang ingin membidik sekolah tujuan SMAN mendaftar pada jalur lain. Misalnya, jika sekiranya anak tersebut memiliki prestasi di bidang akademik, olahraga, seni dan lainya, bisa memanfaatkan jalur tersebut.

“Orang tua harus jeli juga, kalau misalnya anaknya punya prestasi nilai rata-rata akademiknya 90, kenapa nggak mendaftarnya lewat jalur zonasi. Tapi, harus dipahami juga tanggal pendaftaranya itu di tahap awal,” ujarnya. (azs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: