Disbudparpora Belum Tentukan Cabor Porpemda

Disbudparpora Belum Tentukan Cabor Porpemda

SUMBER - Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Cirebon belum memastikan cabang olahraga (cabor) Pekan Olahraga Pemerintah Daerah (Porpemda) Jawa Barat 2013 di Cianjur, 21-25 November mendatang. Kabid Olahraga Disbudparpora Kabupaten Cirebon Agus Wahyudin masih menginventarisasi cabor-cabor yang sekiranya berpotensi menyumbangkan medali. Pria asal Sumedang itu menegaskan, selain empat cabor unggulan, Disbudparpora akan lebih selektif dalam menentukan cabor yang akan diberangkatkan ke Cianjur. Empat cabor unggulan tersebut yaitu tenis meja, catur, bola voli putra dan bulu tangkis. \"Keempat cabor unggulan sudah pasti diberangkatkan. Cabor lainnya belum bisa kita pastikan,\" tutur Agus di kantornya, kemarin. Tidak hanya itu, Agus pun tidak mematok target tinggi di porpemda tahun ini. Dengan melihat potensi yang ada, Agus hanya bisa berharap, Kabupaten Cirebon mampu meningkatkan prestasi dari tahun sebelumnya. \"Tahun lalu, saat porpemda digelar di Kabupaten Kuningan, kita hanya mampu finis diurutan 16. Ya untuk tahun ini minimal kita harus bisa finis lebih baik dari itu,\" ujarnya. Sebelumnya, sempat tersiar kabar sejumlah pemain dari tim bola basket PNS Kabupaten Cirebon memprotes keputusan disbudparpora yang tidak akan menurunkan timnya di Porpemda. Mereka merasa dianaktirikan karena tidak diberi kesempatan untuk berprestasi di tingkat provinsi. Padahal, seluruh pemain sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Menanggapi protes itu, Agus mengatakan, pada prisipnya disbudparpora menghendaki semua cabor dapat berlaga pada pesta olahraga antar PNS se-Jawa Barat itu. Namun, semua itu ditentukan oleh track record dari masing-masing cabor itu sendiri. \"Kami menginginkan apa yang kita kerjakan itu efektif dan efisien. Artinya, cabor yang kita turunkan itu betul-betul berkontribusi dengan menyumbangkan medali,\" jelasnya. \"Jika pada akhirnya ada cabor yang tidak diberangkatkan. Maka, jangan berkecil hati. Sebaliknya, justru harus menjadi pemicu semangat. Buktikan pada kami dengan latihan yang baik,\" pungkasnya.(ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: