Ubah Rumah Jadi Galeri Motif Batik dengan Samsung Art TV
Dengan Samsung Art TV, keluarga Indonesia kini memiliki kebebasan untuk menikmati ribuan karya seni global dan lokal, termasuk menghadirkan galeri seni motif batik di ruang keluarga mereka-Samsung-Radar Cirebon
Sementara di TV Neo QLED 8K dan Neo QLED 4K model tertentu terdapat fitur Glare Free yang secara drastis mengurangi pantulan cahaya. Dengan kualitas gambar yang superior dan bebas gangguan dari pantulan cahaya, foto pakaian, kain batik, maupun motif batik yang ditampilkan dapat dinikmati dalam kualitas visual terbaiknya.
BACA JUGA:Samsung TV Indonesia Berkolaborasi dengan Konser Rossa Here I Am
Galeri Seni Kelas Dunia di Layar TV
Di samping menampilkan foto pakaian, kain batik, atau motif batik koleksi pribadi, konsumen juga bisa menikmati pengalaman galeri seni kelas dunia di ruang keluarga mereka melalui Samsung Art Store. Semua koleksi karya seni di sini dikurasi secara profesional, memungkinkan konsumen memilih dan menampilkan karya seni sesuai ruang, suasana hati, maupun momen spesial mereka.
Diluncurkan pertama kali pada 2019, Samsung Art Store adalah platform seni digital premium dengan pertumbuhan pelanggan global yang kuat, mencapai 70% dibanding tahun lalu pada periode yang sama. Kini Samsung Art Store menyimpan koleksi lebih dari 3.500 karya seni modern maupun kontemporer dari 800 seniman dan 70 museum/galeri dunia.
Selama bertahun-tahun, Samsung menjalin kerja sama dengan museum dan lembaga kebudayaan terkemuka di dunia, termasuk The Metropolitan Museum of Art, The Museum of Modern Art, the Art Institute of Chicago, the Keith Haring Foundation, dan Art Basel. Konsumen bisa menikmati karya seni pelukis Eropa yang terkenal seperti Vincent van Gogh, Pierre-Auguste Renoir, dan Claude Monet, langsung di rumah mereka masing-masing.
Informasi lebih lanjut mengenai kecanggihan TV Samsung terbaru dalam menampilkan karya seni kelas dunia di rumah, temukan di Samsung Newsroom Indonesia dan Samsung.com/id.
BACA JUGA:Rekomendasi 3 HP Samsung Harga Mulai 5 Jutaan Tahun 2025
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


