Dr Catur Resmi Menjabat Ketua IDI Kabupaten Cirebon

CIREBON, RADARCIREBON.COM - DR dr Catur Setiya Sulistiana MMed Ed resmi dikukuhkan sebagai Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Cirebon.

Pelantikan pengurus IDI Kabupaten Cirebon dilakukan langsung oleh PB IDI, Minggu (30/11/2025) di Lantai 7 Fakultas Kedokteran Universitas Swadaya Gunung Jati.

Tampak hadir pengurus PB IDI, Ketua IDI Jawa Barat dr M Luthfi SpPD, Bupati Cirebon Imron MAg, Kadinkes Eni Suhaeni MKes, Sekda Hendra Nirmala. Ketua Yayasan Pendidikan Swadaya Gunung Jati Prof Dr Mukarto Siswoyo MSi, Rektor UGJ Prof Dr Ir H Ahmad Faqih SP MM

Ketua panitia dr Imam Syakhrudin SpA mengatakan, acara pelantikan bukan sekedar seremonial belaka, tapi momentum perjalanan organisasi IDI berkontribusi dalam pembangunan.

BACA JUGA:Kebakaran Toko Material di Kuningan, Kerugian Capai Rp1,8 Miliar

Untuk itu kami Memberikan apresiasi pengurus IDI sebelumnya, kepada pengurus yang baru semoga diberikan kekuatan.

Ketua IDI Cabang Kabupaten Cirebon periode 2025-2028, Dr dr Catur Setiya Sulistiana MMed Ed mengatakan, IDI sebagai organisasi kedokteran kami ingin menguatkan non medis dalam Menjalankan profesi seorang dokter tidak hanya sekedar medis tapi juga non medis juga perlu , etika media sosial, kemampuan leadership. Mari jadikan organisasi yang aktif dan memberikan manfaat.

Ketua IDI Jabar, dr H M Luthfi SpPD Subs. HOM (K) FINASIM MMRS mengucapkan selamat mengemban amanah sebagai pengurus IDI. Tantangan yang dihadapi kedepan sangat komplek. Tantangannya dari internal maupun eksternal organisasi.

Seperti keomendasinijin praktek dialihkan ke kementrian kesehatan, SKP dialihkan ke Kemenkes. Di Jabar melihat berbagai kasus hukum dan etika, jadi pemantauan dan pembinaan sulit kita lakukan.

BACA JUGA:Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025: Info Terbaru Setelah Klarifikasi Taspen

Dalam pendidikan, seperti spesialis rumah sakit bisa menyelenggarakan pendidikan spesialis.

Kolegium ranahnya profesi , IDI harus berubah dan menjadi organisasi modern dan adaptif. Rumah sakit berbasis kompetensi kedepan perlu diperhatikan sejak sekarang, persaingan bisnis kesehatan juga perlu dilakukan mapping,

Sekjen PB IDI dr Telogo Wismo Agung mengatakan, ini kehormatan bagi saya dapat undangan pelantikan ketua IDI Kabupaten Cirebon.

Pelanggaran etik profesi dokter sekarang tidak bisa langsung oleh organisasi profesi yang menangani, IDI berharap MK mengabulkan , ada 11 tuntutan yang harus dikembalikan ke organisasi profesi, organisasi  profesi harus tunggal, kolegium harus dikembalikan lagi ke IDI, SKP dikelola IDI bukan Kemenkes akhir 2025 sejawat yang SKP tidak terpenuhi 250, jangan khawatir maka PB IDI 2026 SKP dari 250 ke 100.

BACA JUGA:Jadwal Cuti Bersama Nataru 2025/2026: Lengkap SKB 3 Menteri

Bupati Cirebon H Imron MAg mengatakan, pemerintah kabupaten Cirebon mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus IDI Cabang Kabupaten Cirebon. Berharap sekali peran IDI membawa warga Kabupaten Cirebon sehat.

Presiden Prabowo berharap tahun 2045 maju, untuk bisa menjadi maju dibutuhkan generasi yang sehat.

Sumber: