Ridwan Kamil Ajak Staf Ahli Kepala Daerah Tanggap Terhadap Isu Global

Ridwan Kamil Ajak Staf Ahli Kepala Daerah Tanggap Terhadap Isu Global

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil-Biro Adpim Jabar-

Radarcirebon.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berpesan kepada Staf Ahli (Sahli) Kepala Daerah di Indonesia untuk tanggap merespons berbagai isu global. 

Hal itu karena pembangunan daerah akan terpengaruh kondisi global. 

Apalagi, kata Ridwan Kamil, dunia saat ini mengalami tiga disrupsi sekaligus. Pertama, disrupsi pandemi Covid-19 yang mengubah gaya hidup masyarakat dunia. 

BACA JUGA:Pemerintah Akan Prioritaskan Angkat Sejuta PPPK dari Guru dan Tenaga Kesehatan Honorer

Sedangkan disrupsi kedua yakni industri 4.0. Hal itu ditandai dengan semakin masifnya penggunaan Internet of Things (IoT) yang telah mengubah beragam sendi kehidupan.

"80 juta lapangan pekerjaan akan hilang, warga akan pindah ke pekerjaan baru," kata Kang Emil saat menyampaikan Keynote Speech dalam Rapat Kerja Nasional Forum Staf Ahli Kepala Daerah (Forsakada) Tahun 2022 secara virtual dari Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat 16 September 2022.

Pria yang biasa disapa Kang Emil ini menuturkan, Jabar merespons dirupsi industri 4.0 dengan menggagas sejumlah program. Salah satunya yakni program Desa Digital. 

BACA JUGA:Siap-siap, BSU Tahap 2 untuk Pekerja dan Buruh Segera Cair

Sedangkan di sektor pertanian, Jabar menggaungkan Petani Milenial yang merupakan salah satu upaya untuk meregenerasi petani. 

"Siram tanaman pakai hp, jualan pakai hp. Sebanyak 1.300 Petani Milenial sudah diwisuda di bulan Maret."

"Jabar bulan lalu jadi provinsi dengan TPID terbaik di Indonesia untuk Jawa-Bali, mengendalikan pertanian dengan basis digital," tuturnya. 

"Rumusnya di masa depan, orang tidak perlu ke kota. Dulu, orang ke kota karena dianggap di kota banyak pekerjaan."

BACA JUGA:Ridwan Kamil Kukuhkan Kepala Kantor Regional III BKN Bandung

Setelah Covid-19 dan revolusi digital, kita bisa tinggal di mana saja, tapi bisa mendapatkan income. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase