Situasi di Rumah H Satori Setelah Digeledah KPK Terkait Kasus CSR Bank Indonesia

Anggota DPR RI asal Cirebon, H Satori, diduga terlibat kasus penyelewengan Dana CSR Bank Indoensia (BI). Foto:-rmol.id -
RADARCIREBON.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan telah malakukan penggeledahan rumah H Satori di Cirebon.
Pernyataan ini disampaikan Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu, beberapa waktu lalu.
Meski baru diumumkan, namun penggeledahan rumah Satori terkait kasus dugaan penyelewengan dana CSR Bank Indonesia (BI) ini sudah dilaksanakan KPK sekitar satu bulan lalu.
Lantas, bagaimana suasana di rumah Anggota DPR RI asal Cirebon itu pasca penggeledahan oleh KPK?
BACA JUGA:Mekanisme Reaksi Berkendara, Kunci Aman di Jalan Raya
BACA JUGA:Penentuan Zakat Fitrah Kota Cirebon: Rp45 Ribu atau Beras 2,8 Kg
Wartawan Radar Cirebon berupaya mendatangi rumah H Satori yang berada di Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon. Namun, suasana di rumah tersebut terasa sepi.
Rumah dan yayasan milik Saotiru yang terletak di Desa Panongan, tamak sepi. Demikian juga rumah aspirasi di Desa Semplo.
Informasi yang didapat wartawan di lapangan menyebutkan bahwa kondisi sepi ini sudah terasa sejak ramai penggeledahan oleh KPK sekitar satu bulan yang lalu.
“Sejak geger ada penggeledahan, rumah di depan jadi sepi. Hanya ada penjaga saja yang standby 24 jam," demikian dijelaskan seorang pedagang bernama Didin yang berjualan di depan rumah Satori.
BACA JUGA:Sidang TPPU Panji Gumilang Hari Ini Digelar di Pengadilan Negeri Indramayu
BACA JUGA:Dikebut! Pj Sekda Kota Cirebon Iing Daiman Tinjau Ruang Kerja Walikota-Wakil Walikota
Didin yang baru berjualan di depan rumah itu sejak Desember lalu, mengaku pernah sekali bertemu dengan H Satori.
Pada awalnya dia juga tidak tahu tentang adanya penggeledahan. Dia baru mengetahui hal itu setelah dijelaskan oleh penjaga rumah aspirasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: