Macan Tutul di Kutamandarakan Kuningan Dibawa ke Mana? Ini 3 Opsi BKSDA Jabar
Proses evakuasi macan tutul di Desa Kutamandarakan Kabupaten Kuningan.-BKSDA Jabar-
RADARCIREBON.COM – Macan tutul jantan yang terjebak di Gedung Desa Kutamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan berhasil dievakuasi.
Kondisinya sehat namun lemas sebab diperkirakan sudah dua hari terjebak di dalam sebuah ruangan yang sudah lama tak terpakai.
Macan tutul yang diperkirakan sudah berusia 3 tahun ini akan direhabilitasi terlebih dahulu sebelum nanti dilepasliarkan kembali ke habitatnya.
Kabid BBKSDA Wilayah 3 Jawa Baray, Achmad Arifin menjelaskan, ada tiga opsi tempat rehabilitasi macan tutul Jawa ini.
BACA JUGA:Evakuasi Macan Tutul dari Gedung Desa Kutamandarakan Kuningan, Ini Dia Penjelasan Lengkapnya
Opsi pertama di Taman Satwa Cikembulan Kabupaten Garut, kedua Lembang Zoo Kabupaten Bandung Barat dan terakhir di PPS Cikananga Sukabumi.
“Kalau tidak memungkinkan pelepasliaran langsung karena kesehatan, maka akan kita rehabilitasi dulu,” kata Achmad Arifin.
Sementara itu, proses evakuasi macan tutul berjenis kelamin jantan ini berjalan lancar. Menurut Arifin, tidak ada kesulitan berarti.
Sebelum dievakuasi, macan tutul ini dibius kemudian dilakukan pengecekan awal termasuk mengidentifikasi jenis kelamin dan usianya.
BACA JUGA:70 Ribu Warga Kabupaten Cirebon Diblokir dari BPJS, Dampaknya Bikin Dinkes Ketar-ketir
BACA JUGA:Atasi Permasalahan Aset, KAI Daop 3 Cirebon Tandatangani Kerjasama dengan Kejari Subang
Arifin mengungkapkan, antusiasme warga setempat sangat tinggi. Sehingga dia mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang telah membantu melakukan pengamanan.
Apakah kemunculan macan tutul di Desa Kuatamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, ini terkait dengan kejadian sebelumnya di wilayah Kecamatan Hantara?
Untuk diketahui, sebelumnya ternak kambing mati mengenaskan diduga dimangsa hewan buas di wilayah Kecamatan Hantara, Kabupaten Kuningan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


