CIREBON - Pemerintah Pusat mengucurkan Dana Intensif Daerah (DID) tambahan sebanyak Rp 14,1 miliar kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (BP4D) Kota Cirebon Iing Daiman mengatakan, tambahan DID ini rencananya digunakan untuk penanganan dan pencegahan Covid-19. Pasalnya, penyebaran Covid-19 di Kota Cirebon semakin meningkat.
\"DID tambahan ini tidak diperkenankan untuk perjalanan dinas, akan tetapi untuk tiga program yang sangat urgent di saat pandemi Covid -19 belum mereda yakni jaringan pengaman sosial, pemulihan ekonomi, dan ketiga masalah kesehatan. Memang mayoritasnya kita fokus di masalah kesehatan,\" katanya.
Baca juga:
Kota Cirebon Tambah 6, dari Kesambi, Larangan dan Panjunan
Anak Punk Sudah Seminggu Kucing-kucingan dengan Satpol PP Kabupaten Cirebon
56 Santri Positif Covid-19, Bupati Perintahkan Ponpes Tutup Sementara
Menurut Iing, penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Cirebon semakin meningkat, sehingga Wali Kota, dan Forkopimda lainya telah menyepakati harus ada pergeseran anggaran atau di refocussing.
\"Dalam artian kita harus lebih ke beberapa hal yang sifatnya kuratif yah, antisipasi eksen terhadap penanganan Covid ini, karena pemerintah juga tidak mau kejadian ini semakin meningkat,\" pungkasnya. (rdh)