CIREBON - Kecelakan maut kembali terjadi di Kabupaten Cirebon. Sebuah Bus Sahabat menabrak sepeda motor hingga dua penumpangnya tewas seketika. Sedangkan sopir beserta mobilnya kabur dan masuk dalam daftar buronan polisi. Keterangan yang berhasil dihimpun Radar Cirebon, kecelakaan terjadi Jumat siang (26/7) sekitar pukul 14.00 WIB. Korban yakni Ibnu (16) dan Sadar (21) keduanya warga Desa Ciuyah, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon sedang berboncengan dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat bernopol E 4019 MY. Mereka melaju kencang dari arah Waled menuju Ciledug. Diduga korban mengendarai sepeda motornya secara kebut-kebutan dengan kedua rekannya yang lain juga berboncengan menggunakan sepeda motor. Saat melintas di Jl Raya Desa Sukadana, keempat remaja ini menyalip sebuah becak di depannya. Dua rekan korban yang di depan berhasil menyalipnya. Namun nahas bagi kedua korban, meski mengetahui adanya mobil bus Sahabat bernopol E 7891 H yang melaju dari arah berlawanan, korban tetap memacu sepeda motornya untuk mendahului becak tersebut. Diduga terlalu ke kanan jalan (tengah), sepeda motor tersebut langsung bertabrakan dengan bus Sahabat. Kedua korban terpental ke aspal dan tewas seketika. Melihat korbannya tewas, sopir bus tetap tancap gas, kabur. Warga setempat yang mengetahui peristiwa tersebut kemudian melaporkannya ke polisi. Petugas dari Polsek Pabuaran yang tiba di TKP langsung mengevakuasi kedua korban ke RSUD Waled. Sedangkan bus yang menabrak kedua korban berhasil ditemukan polisi di Desa Cikulak, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon. Sedangkan sopirnya masih belum ditemukan alias buron. Kapolres Cirebon Kabupaten AKBP Irman Sugema SH SIk melalui Kapolsek Pabuaran AKP Sentosa Sembiring SH didampingi Kanit Urlaka Polres Cirebon Kabupaten Iptu Heffri Dwi Irawan SH membenarkan adanya kecelakaan tersebut. “Kasusnya kini ditangani unit lakalantas Polres Cirebon, bus Sahabat sudah berhasil ditemukan namun sang sopir buron,” jelas kapolsek Pabuaran, kemarin (26/7). (rdh)
Kategori :