CIREBON - Enam kendaraan mengalami kecelakaan, Jumat (22/1). Empat kendaraan terlibat kecelakaan di wilayah Kabupaten Cirebon, dua di Kota Cirebon.
Di Kabupaten Cirebon terjadi pagi hari di jalur by pass Arjawinanangun, dekat Pasar Tegalgubug. Kecelakaan beruntun itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB.
Bermula ketika truk tronton nopol H 1317 NY yang dikemudikan Abdul Rozak (33) warga Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, melaju ke arah Jakarta. Di lokasi kejadian, ada tiga kendaraan yang sedang mengantre ingin putar arah melalui u-turn.
“Sopir truk tronton itu diduga mengantuk, sehingga menabrak belakang mobil angkot nopol E 1988 MB yang ada di depannya. Angkot sedang antre ingin belok putar arah,” kata Kapolsek Arjawinangun Kompol Nana Ruhiana melalui Kanit Lantas Iptu M Qomaruddin kepada Radar Cirebon.
Angkot yang dikemudikan oleh Agus (30) warga Desa Megugede, Kecamatan Weru, itu terdorong ke depan. Angkot kemudian menabrak mobil L 300 boks nopol E 8030 KB yang mengangkut pakaian.
Mobil boks yang dikemudikan Nurul Salim (31) warga Talun itu kemudian menabrak Suzuki APV nopol D 1465 VCQ yang dikemudian Rizki Nugraha (20) warga Cicalengka, Kabupaten Bandung.
Akibat kejadian itu, angkot pengok bagian belakang dengan posisi terbalik di tengah median jalan. Dua mobil lainnya juga pengok di bagian belakang.
Namun tidak separah angkot. Kendaraan L 300 Boks posisi terakhir naik di median jalan dan barang muatannya terpaksa berserakan di jalan.
Meski kerusakan pada mobil cukup parah, tapi tidak ada korban jiwa.
“Tidak ada korban jiwa. Untungnya angkot tidak ada penumpangnya. Tapi sopir angkot mengalami luka-laka dan berobat ke Rumah Sakit Mitra Plumbon,” kata kanit.
Kanit mengaku pihaknya sudah melakukan penanganan pertama dalam kecelakaan tersebut. Korbannya sudah dibawa ke rumah sakit.
Arus lalu lintas juga diatur hingga terurai. Keempat kendaraan yang terlibat kecelakaan juga sudah diderek dan diamankan sementara ke Polsek Arjawinangun.
“Mobil sudah diderek sekitar pukul 09.20. Kasus ini juga sudah kita limpahkan ke Unit laka Lantas Polresta Cirebon. Kami hanya penanganan pertamanya r,” tandasnya.
Pantauan di lapangan, kecelakaan itu membuat arus kendaraan yang menuju Jakarta tersendat. Meskipun ada anggota Polsek Arjawinangun yang mengatur lalu lintas, tetap terjadi antrean selama 1 jam lebih.
Pasalnya, mobil masih berada di tengah jalan dan menunggu proses evakuasi. Pengendara pun harus melintas ke pinggir jalan secara gantian untuk melintasi lokasi kecelakaan tersebut.