CIREBON- Warga Pesisir meminta Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Cirebon mengurus sampah di wilayah itu. Salah satu pengurus Kp Siaga RW 03 Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Kejaksan, Jaya Kusnadi mengatakan, belum ada petugas DKP yang intens mengelola sampah di daerahnya. Dikatakannya, kondisi sampah yang ada di daerahnya tidak terurus dengan baik. \"Sangat parah karena tidak pernah diangkut, sehingga menyebabkan tumpukan sampah,\" ujarnya. Dia mengaku khawatir tumpukan sampah tersebut akhirnya menjadi sarang penyakit untuk masyarakat seperti demam berdarah. Sehingga, pihaknya berharap DKP memperhatikan kondisi di daerahnya. \"DKP hanya memerhatikan wilayah tengah kota, padahal pinggiran kota juga butuh perhatian,\" lanjutnya. Selain pengangkutan sampah, dirinya juga berharap dibangunnya tempat pembuangan sementara di daerahnya. Karena di RW 01, 02, dan 3 Kelurahan Kebon Baru hingga Samadikun masih terjadi penumpukan sampah. \"Selain pengangkutan sampah yang rutin, juga dibangun TPS. Minimalnya dua hari sekali diangkut,\" ujarnya. Hal yang sama diungkapkan oleh salah satu warga RW 01 Pesisir Utara, Kunedi. Diakuinya, penumpukan sampah di daerahnya sudah cukup lama terjadi, namun tidak ada upaya yang nyata dari DKP untuk menyelesaikannya. Diakuinya tidak ada TPS ataupun petugas DKP yang mengangkut sampah. \"Tak ada petugas pengangkut sampah dan juga TPS. Harus ada solusi yang baik dari pemerintah,\" tukasnya. (kmg)
Kategori :