CIREBON – Wali Kota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH menyebut PPKM Darurat yang diterapkan telah berjalan efektif. Rata-rata penambahan kasus covid 19 juga mulai menurun.
“Kalau dilihat rata-rata menurun, ada satu hari yang naik tinggi. Tapi kalau dilihat rata-rata ya, seminggu terakhir menurun,” ujar Azis, saat ditemui radarcirebon.com, di Pasar Induk Jagasatru, Selasa (13/7/2021).
Terkait penutupan jalan yang dilakukan Polres Cirebon Kota di perbatasan, walikota juga menyebut hasilnya efektif menekan mobilitas di dalam kota.
Dengan demikian, diharapkan potensi penularan covid-19 bisa ditekan dan kasus baru juga bisa berkurang.
Sebab, kondisi rumah sakit sampai sekarang ini masih kekurangan tenaga kesehatan (nakes). Karenanya, Pemkot Cirebon sedang menjalin kontak dengan sekolah-sekolah kesehatan untuk diminta bantuannya.
“Saya melihat untuk arus lalu lintas baik di dalam kota maupun perbatasan, pada saat terjadi penyekatan memang ada kepadatan,” tuturnya.
Terkait kepadatan kendaraan di kawasan Kesenden dan Krucuk, walikota menyebutkan bahwa masyarakat dari kabupaten tetangga tidak mengetahui ada penutupan jalan.
Sehingga mereka tetap menuju ke Kota Cirebon. Namun di hari kedua, sudah mulai terlihat antrean kendaraan berkurang.
“Kondisi di kota sendiri, dengan adanya jalan-jalan yang disekat membuat masyarakat beraktivitas di rumah,” tuturnya.
Dengan pola ini, walikota berharap, bisa mulai bisa penurunan kasus covid-19. (jrl)
Baca juga:
- Innalillahi, Pangeran Hempi Raja Kaprabonan Meninggal Dunia
- Kendaraan dari Exit Tol Ciperna Diputar Balik, Tak Boleh Masuk lewat Penggung