Jalan Tuparev Jadi Kawasan Bisnis

Jumat 05-11-2010,06:00 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

KEDAWUNG – Tingkat perekonomian di jalan Tuparev, Kecamatan Kedawung mengalami peningkatan yang signifikan. Ini tidak lepas dari letak jalan Tuparev yang berada di perbatasan Kota Cirebon. Salahsatu karyawati perusahaan asuransi yang berkantor di jalan Tuparev, Anita menyatakan kantornya baru pindah ke jalan Tuparev karena kondisinya ramai, strategis, hampir semua jurusan angkot melewati Tuparev. Camat Kedawung Drs Azhar Riyadi menyatakan, jalan Tuparev memang sudah sesuai dengan Rancangan Umum Tata Ruang (RUTR) dan  semua perizinan bangunan yang ada juga sudah sesuai. “Tata ruang Tuparev urusan Pemerintah Kabupaten Cirebon,” ucapnya. Kepala Bappeda Kabupaten Cirebon Drs H I Cholisin MA melalui Kepala Bidang Fisik dan Prasarana Ir Hj Tatit Konitat MM menuturkan, pesatnya kemajuan jalan Tuparev sudah diprediksi dari semenjak tahun 1973. Dalam Rancangan Tata Ruang Wilayah (RTRW) sudah digambarkan jalan Tuparev akan menjadi alternatif perkembangan perekonomian Kota Cirebon.  “Tuparev sudah direncanakan menjadi kawasan perdagangan dan jasa, dalam RTRW sebelum 1993, Tuparev sudah diprediksi akan menjadi jalur yang padat, dan Tuparev termasuk jalan utama yang sedang diproses menjadi jalan provinsi,” paparnya. Tatit menyatakan, kawasan Tuparev telah ditetapkan dalam RTRW sebagai kawasan perdagangan dan jasa, hal ini tidak berarti Tuparev harus ditempati oleh perdagangan dan jasa semua, karena sekolah dan perumahan merupakan fungsi penunjang dan perdagangan tetap merupakan fungsi utama. “Pada umumnya tata ruang itu mengikuti tren di masyarakat, baik dalam pola jaringan jalan maupun pada pola ruangnya,” ungkapnya. Terkait perizinan, Tatit menyatakan sejauh ini tidak ada masalah. “Itu sebenarnya bukan urusan kami, yang kami tau tinggi bangunan di Tuparev maksimal tinggi yang ditetapkan Kawasan Keamanan Operasi Penerbangan (KKOP),” terangnya. Sementara Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Ir H Aan Setiawan Sumantri Putra melalui Kepala Bidang Tata Ruang Ir Noviwar MSi mengungkapkan, agar investor lebih berminat ke Tuparev pihaknya memberikan arahan tata ruang yang jelas. (ysf)

Tags :
Kategori :

Terkait