CIREBON - Pria berinisial HD (28) melakukan penggelapan uang perusahaan sandal yang berlokasi di Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. Jumlahnya ratusan juta rupiah.
Akibatnya, warga Kiaracondong, Kota Bandung itu kini berada di penjara Mako Polsek Weru. Aksinya dilakukan pada bulan Mei sampai 16 September 2021. H
D bekerja sebagai marketing di perusahaan sendal. Gaji pokoknya sekitar Rp3,3 juta.
Belum lagi ditambah bonus. Namun, kehidupan HD di Cirebon cukup glamor. Gaya hidup, membuatnya, terus merasa kekurangan.
HD mulai gelap mata dengan memakai uang perusahaan. Pikirnya, akan diganti dengan uang gajinya.
\"Saya terlena. Awalnya saya ambil Rp5 juta. Gak ditanya atau apa. Akhirnya, ngambil lagi, saya pikir nanti dibayar pakai uang gaji. Kemudian saya ambil lagi. Jadi keterusan. Sampai ada yang Rp10 juta per faktur yang saya ambil,\" kata HD kepada Radar Cirebon, belum lama ini.
Dari uang haram itu, HD membeli sejumlah peralatan elektronik untuk mengisi kontrakannya. Sisanya untuk kehidupan glamournya dengan istri dan anaknya. Saat ditanya uang tersebut ke mana, HD mengaku sudah menghabiskannya.
\"Uangnya sudah habis, untuk dibelikan barang elektronik di kontrakan dan buat senang-senang. Gaya hidup tinggi pak,\" ujarnya.
Berita berlanjut di halaman berikutnya...
Baca juga:
- Identitas Tersangka Tawuran di Lahan HGU PG Jatitujuh
- Cerita Kombes Adi Vivid Menangkap IM yang Hendak Meledakan Bom saat Jokowi ke Cirebon
- Tolak Pemberhentian Ketua DPRD Kota Cirebon, Massa Pendukung Affiati Demo