Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat, Prima Mayaningtyas mengatakan parameter Chemical Oxygen Demand (COD) angka pencemaran industri menunjukan penurunan signifikan tahun 2020 dibandingkan dengan tahun sebelumnya. \"COD tahun ini jauh menurun, nilainya sudah tidak jauhberbeda dari standar baku mutu,\" katanya.
Hal serupa juga terjadi di level pencemaran yang dihasilkan limbah domestik atau Biological Oxygen Demand (BOD) menunjukan angka pencemaran industri menurun sejak 2020 lalu.
Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat juga mencatat adanya penurunan pencemaran Sungai Citarum dari limbah domestik dari 2019 ke 2020.
Selain itu, tingkat erosi juga mengalami penurunan yang cukup signifikan dari tahun lalu hal ini terukur dalam Total Suspended Solid (TSS).
Dalam dua tahun terakhir, kontribusi sampah yang masuk ke Sungai Citarum berkurang banyak sampai 42 perden dibanding dengan sebelum program Citarum Harum bergulir.
Satgas Citarum menargetkan Citarum memiliki mutu air kelas II setara dengan nilai IKA sebesar 60 poin yang ditargetkan tercapai pada akhir periode perencanaan pada tahun 2025. (jun)
Baca juga:
- Gubenur Ridwan Kamil Paparkan Pemulihan Sungai Citarum di Konferensi Dunia COP26 Glasgow
- Jelang COP26, Putin Dikabarkan Tidak Hadir