JAKARTA - Ijtima Ulama dan Pemuda Islam Indonesia mendorong Sandiaga Uno untuk maju di Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
Dukungan itu, disampaikan lewat deklarasi yang dilakukan ulama, habaib dan pimpinan pesantren.
\"Kami melihat Sandiaga Uno tokoh religius yang berakhlak dan bisa menempatkan ulama pada tempatnya,\" kata Pengasuh Pesantren As Salafiyah Sukabumi, KH Lilik, Abdul Kholik, seperti dilansir dari Merdeka, Jumat (17/12/2021).
Dikatakan dia, latar belakang pemberian dukungan juga melihat pribadi Sandiaga Uno yang dianggap sederhana, meski termasuk pengusaha papan atas.
Hal senada juga disampaikan KH Abu Taqi Al Maqsudi beserta ratusan tokoh dari berbagai daerah di Jawa Barat (Jabar).
Disebutkan bahwa deklarasi serupa juga akan dilakukan di beberapa provinsi lainnya.
\"Sandiaga Uno paket komplet. Integritas dan kapasitas tidak diragukan. Juga kinerja, akhlak dan kepribadian,\" tandasnya.
Di sisi lain, kendati dukungan lewat Ijtima Ulama disampaikan kepada Sandiaga yang notabene elit Partai Gerindra, justru menuai polemik.
Anggota DPR RI, Kamrussamad justru menuding kegiatan itu merupakan rekayasa yang dilakukan Sandi.
Dia khawatir, Sandi sengaja melakukan eksploitasi terhadap ulama.
\"Tindakan yang berpotensi menimbulkan politik identitas sebagai pemecah belah bangsa,\" kata Kamrussamad, dalam keterangan tertulis yang dimuat detikcom.
Disampaikan dia, sudah dilakukan dua kali Ijtima Ulama yakni pada Oktober 2021 yakni deklarasi di Jakarta dan Desmeber 2021 di Jawa Barat. (yud)
Baca juga:
- Imam S Arifin Meninggal Dunia, Belantika Musik Berduka
- Sedih! Anak Masuk ICU, Seorang Ayah di Megu Gede Terpaksa Menjambret, Kini Ditahan di Polsek Weru
- Saat Abu Jenazah Laura Anna Dilarung ke Laut, Ini Prosesinya