SEBUAH solusi untuk menjaga ketahanan stok pangan masyarakat di masa pandemi Covid-19, di antaranya dengan melakukan penanaman sayuran holtikultura.
Seperti halnya yang dilakukan oleh kelompok wanita tani (KWT) Bongas Wetan Indah, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka.
Ibu-ibu yang tergabung dalam komunitas tangan terampil ini guna mewujudkan ketahanan pangan keluarga. Ibu-ibu kreatif ini merupakan UMKM binaan Pertamina yang memperoleh program pendampingan, CSR, pinjaman modal, pelatihan hingga pengembangan pemasaran.
Ketua KWT Bongas Wetan Indah, Wiwi Kustiwi menuturkan, pihaknya memanfaatkan lahan bengkok milik Desa Bongas Wetan seluas 40 bata dengan menanam sayuran holtikultura.
BACA JUGA:
- Kerajaan Pajajaran Menghilang Bukan Moksa, Tapi Dibakar Habis Kesultanan Banten
- Rel Layang Kota Cirebon, dari Pegambiran sampai Krucuk, Butuh Rp5,6 Triliun
Sayuran yang ditanam ibu-ibu anggota KWT tersebut hasilnya bisa dipanen dalam jangka waktu 3-4 bulan. Jenis sayuran yang ditanam di antaranya Labu Madu, Leunca, Terong, Bawang, dan lain-lain.
Hasil yang didapat pun bisa membantu ekonomi keluarga di tengah pandemi Covid-19 di bidang ketahanan pangan.
“Melalui KWT binaan pertamina kita juga jadi melek digital, hasil panen sayuran holtikultura ini kita jual, dan kita pasarkan atau promosikan lewat media sosial,” ujar Wiwi kepada Radar Cirebon, kemarin.
Berita Berlanjut di Halaman Berikutnya
BACA JUGA:
- Wow, Ratusan Lampion Meriahkan Imlek di Kota Cirebon
- Mengenal Subvarian Omicron BA.2, Waspada
- Kasus Covid-19 di Filipina Tercatat 18 Ribu, 97 Persen Gejala Ring