PKB dan Gerindra Koalisi untuk Pemilu 2024

Rabu 22-06-2022,09:00 WIB
Reporter : Junaedi
Editor : Junaedi

Radarcirebon. com -

Dengan perolehan kursi dewan PKB dan Gerindra, membuat keduanya bisa mengusung pasangan capres-cawapres di Pilpres 2024 mendatang.

Tujuan lain dbentuknya koalisi KIR juga bertujuan untuk memenangkan Pilpres 2024.

Demikian disampaikan Wakil Presiden PKB Jazilul Fawaid dalam diskusi virtual ‘Platform Politik’ sebagaimana diberitakan RMOL yang dikutip dari PojokSatu.id, Selasa (21/6/2022).

“Kebetulan suara PKB dan suara Gerindra sudah cukup (mencapai ambang batas presiden),” ungkap Jazilul.

Politisi yang akrab disapa Gus Jazil itu lantas merinci total kursi di DPR RI yang dimiliki Gerindra dan PKB.

Jika ditotal, maka keduanya memiliki 136 kursi di Senayan.

Sementara ambang batas yang diamanatkan Undang-undang adalah 115 kursi parlemen atau 20 persen dari total 575 kursi.

Saat ini, sambungnya, PKB dan Gerindra terys mematangkan koalisi KIR.

Apalagi setelah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menemui Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Sabtu (18/6/2022) malam lalu.

“Kalau hanya titik kerja sama tidak ada gunanya. Maka langkah berikutnya membangun kerja sama itu dalam bentuk koalisi mengusung pasangan capres dan cawapres,” jelasnya.

Karena itu, kedua parpol saat ini juga masih terus menggodok bersama-sama terkait sosok capres-cawapres yang akan diusung KIR.

Selanjutnya, pasangan capres-cawapres KIR itu akan diumumkan secara resmi bersama-sama.

Kendati demikian, PKB dan Gerindra juga masih sama-sama terus melakukan komunikasi dengan parpol lainnya yang masih cukup terbuka untuk bekerja sama.

“Selanjutnya membangun koalisi dan menentukan siapa pasangan yang diusung,” katanya.

Tags :
Kategori :

Terkait