Foto Jenazah Brigadir J, Terekam Jelas Luka-luka, Perut Dijahit sampai ke Dada

Kamis 21-07-2022,09:33 WIB
Editor : Yuda Sanjaya

Ditunjukkan juga bekas luka di tempat lainnya. "Cuma itu bekas tembaknya," sebut pria tersebut, yang diduga dari pihak keluarga. 

Terkait luka berlubang di tangan sebelah kanan, diduga bekas proyektil peluru. "Seperti di tangannya juga ada nih bang. Sebelah kiri ini bang. Bolong tapi kita nggak tahu," sebutnya. 

Ketika rekaman video menuju ke arah wajah, terlihat ada bekas jahitan. "Di sini juga ada bekas jahiran. Bibirnya nih bekas dijahit," katanya. 

Disebutkan pula terkait kondisi rahang yang disebutkan bergeser. "Rahangnya itu geser bang," sahut dia. 

BACA JUGA:Nissan Kicks Luncurkan Versi Baru, Katanya Lebih Irit BBM

Sementara itu, di luar beredarnya video dan foto jenazah Brigadir J, bukti serupa juga diungkapkan kuasa hukum keluarga Kamaruddin Simanjuntak. 

Menurut dia, ada bekas luka di bagian leher dan terlihat memar dengan kondisi mencurigakan. 

"Ini saya perlihatkan. Ini hasil foto handphone. Terlihat ada memar, mungkin pakai kawat, kita tidak tahu," kata Kamaruddin Simanjuntak, di Mabes Polri, Rabu, 20, Juli 2022. 

Kamaruddin mengakui, pengambilan foto dan video jenazah Brigadir J sebenarnya memang tidak dibolehkan. Jenazah juga kondisinya ada di dalam peti yang tertutup.

BACA JUGA:Foto Jenazah Brigadir J alias Joshua, Ada Jahitan di Perut dan Bekas Jerat di Leher

Tapi, waktu itu keluarga sebenarnya mau menambahkan formalin. Itu menjadi alasan mengapa mereka membuka baju dari Brigadir J.

"Dibuka bajunya, keluarga menemukan bukti-bukti yang menguatkan bahwa ini bukan sekadar ditembak. Ada unsur penyiksaan," ungkap Kamaruddin. 

Dalam kesempatan itu, Kamaruddin menunjukan foto dan video Brigadir J atau Joshua kepada awak media. Hal itu, juga menjadi lampiran berkas pengaduan yang dibawa oleh dirinya. 

Karena itu, Kamaruddin meminta Kapolri, Wakapolri hingga Irwasum juga Kabareskrim agar dibentuk tim untuk membongkar lagi kuburan Brigadir J. 

BACA JUGA:Bocah Tasik Depresi dan Meninggal, Dipaksa Cabuli Kucing, Video Disebar Teman

"Kami memohon kepada Bapak Kapolri, Wakapolri, Irwasum dan Kabareskrim menyetujui penyidik menggali kuburan Brigadir J," tandasnya. 

Kategori :