Jurnalis Online Cirebon Kampanyekan Stop Bullying dengan Mendongeng di Sekolah Dasar

Kamis 11-08-2022,11:15 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Leni Indarti Hasyim

Radarcirebon.com, CIREBON-Persoalan kasus perundungan atau bullying perlu mendapat perhatian khusus. Anak-anak peserta didik harus mendapatkan pemahaman serta pengetahuan untuk pencegahannya.  

Langkah awal paling tepat diantaranya dilakukan di lembaga pendidikan dasar. Seperti kegiatan Kampanye Anti Bullying yang dilakukan di jurnalis media online yang tergabung dalam Ikatan Wartawan Online (IWO) Cirebon.

Bekerjasama dengan Pemerintah Kelurahan Kesenden Kota Cirebon, melakukan kampanye anti bullying dengan media dongeng ke anak-anak sekolah dasar.

Dalam kampanye anti bullying tersebut menghadirkan Kak Jums sang pendongen anak ternama di Cirebon. Pantauan radarcirebon.com, ratusan murid SD Kramat 1, 2 dan 3 Jl Siliwangi Kota Cirebon antusias mendengarkan dongeng yang disampaikan Kak Jums.

BACA JUGA:Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polda Jabar dan Metro Jaya Amankan 1 Orang

Bahkan, dengan gaya humornya membuat murid SD Kramat terhibur. Terlebih lagi saat Kak Jums menghadirkan boneka yang juga sebagai media dongengnya.

"Kami sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan teman-teman wartawan Cirebon dengan menggelar dongeng di SD Kramat ini. Ini merupakan kali pertama di Kota Cirebon adanya kampanye anti bullying dengan cara mendongeng kepada murid-murid sekolah dasar,"ujar Yayah Setiasari selaku kepala SD Kramat 1 Kota Cirebon kepada radarcirebon.com.

Yayah mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk menyosialisasikan pencegahan perundungan di sekolah dasar maupun di lingkungan rumahnya.

“Juga untuk menanamkan pola pikir kepada murid SD Kramat agar tidak melakukan perundungan terhadap temannya di sekolah maupun lingkungan di rumahnya,"katanya.

BACA JUGA:Gaji Ferdy Sambo sebagai Jenderal Bintang 2, Ternyata Wow Banget, Sebulan Segini
 
Sementara itu, Kak Jums sang pendongen kepada radarcirebon.com menyebutkan, dalam dongengnya menceritakan tentang persahabatan yang materinya tentang stop bullying.

"Dengan cara mendongeng lah anak-anak (Siswa SD) dapat mengerti dan memahami apa yang kita sampaikan. Dan tema dongeng saya adalah kampanye anti bullying yang menceritakan tentang persahabatan,"sebutnya.

Menurut Jums, kampanye stop bullying ini akan terus berlanjut ke sekolah dasar lainnya.

"Selain di SD Kramat ini, saya beserta teman-teman jurnalis juga akan mendatangi SD-SD se-kelurahan Kesenden untuk mendongeng kampanye stop bullying,"pungkasnya.

BACA JUGA:Mahfud MD Jelaskan Motif Pembunuhan Brigadir J Terkait Sensitif dan orang Dewasa, Begini Katanya

Di kesempatan yang sama, Ketua Ikatan Wartawan Online (IWO) Cirebon, Muslimin menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada anak-anak tentang apa itu Bullying (perundungan) kepada murid sekolah dasar.

"Seperti diketahui, kasus perundungan yang terjadi pada anak-anak bisa menimbulkan korban jiwa. Seperti kita ketahui bersama, yang terakhir Kasus perundungan di Tasikmalaya itu sampai si anak nekat bunuh diri. Ini tentu menjadi keprihatinan bersama, dan harus dicegah," jelasnya.

Diharapkan, dari kegiatan ini bisa membuat anak-anak menjadi sadar akan bullying.

"Kami jurnalis online Cirebon mengajak kepada seluruh orang tua, agar bisa memberikan edukasi kepada anaknya, agar tidak melakukan tindakan bullying kepada teman-temannya,"ucapnya.

BACA JUGA:CCTV Brigadir J di Jalan Tol Cipali, Lihat yang Terjadi di Rest Area KM 86

Kategori :