Komisi III DPR RI Ribut Sendiri di Depan Kapolri dan Jajaran, Berawal dari Konsorsium 303

Rabu 24-08-2022,17:30 WIB
Editor : Tatang Rusmanta

Mendengar interupsi Adies, rekan Dipo sesama dari Fraksi PKB Cucun Ahmad bereaksi.

"Saya juga interupsi. Saya punya hak anggota, maaf, pimpinan enggak bisa memotong anggota bertanya," kata Cucun.

BACA JUGA:Kejuaraan Dunia BWF 2022, The Minions Belum Pernah Juara, Marcus Ungkapkan Ambisinya

Perkataan Cucun langsung disambut interupsi Adies dengan menyinggung soal anggota tidak paham tata tertib mengikuti RDP.

"Kalau orang interupsi tidak boleh dipotong. Bapak ini anggota DPR, kenapa tidak mengerti tatib (tata tertib)," ujarnya.

Adies selanjutnya mengatakan pendalaman tentang informasi yang belum pasti sebaiknya tidak menyebut nama.

"Jadi, tidak usah menyebut nama," ujar Waketum Golkar itu.

BACA JUGA:Besok Gerakan Sekolah Menyenangkan Gelar Lokakarya Wujudkan Sekolah Aman dan Nyaman

Selanjutnya Sahroni mempersilakan Dipo melanjutkan pendalaman yang hendak disampaikan kepada Jenderal Sigit. Cekcok kembali terjadi.

Dipo menyinggung diksi orang hukum seperti diungkapkan Adies.

"Saya lanjutkan, saya juga orang (mengerti) hukum, ketua," kata Dipo.

Adies segera menyekat pembicaraan Dipo meskipun politikus PKB itu belum selesai melakukan pendalaman.

"Sudah doktor belum," tanya Adies ke Dipo.

Cucun tampak tidak terima pertanyaan Adies ke Dipo. Ketua Fraksi PKB itu melakukan interupsi kembali.

Dia menggunakan diksi diktator kepada Adies menanyakan tentang doktor hukum kepada Dipo.

Cucun mengaku sering memimpin rapat kerja. Namun, tidak pernah membeda-bedakan orang berdasarkan latar belakang.

Kategori :