Sebelumnya diberitakan, dari rekaman CCTV menunjukkan detik-detik seorang pria hendak membakar SPBU di Tangkil, Kabupaten Cirebon.
BACA JUGA:Sinopsis Film Miracle in Cell No. 7 dan Deretan Pemainnya, Tayang Hari Ini
BACA JUGA:Pria Hendak Bakar SPBU Tangkil Cirebon, Lempar Korek ke Motor yang Sedang Isi Pertalite
Saat kejadian tersebut, awalnya tidak ada yang menduga bahwa SPBU Tangkil, Cirebon hendak dibakar menggunakan korek api dan dilemparkan ke sepeda motor yang sedang mengisi BBM jenis Pertalite.
Bahkan, api sempat berkobar dari tangki bahan bakar sepeda motor tersebut dan membuat pemiliknya lari ketakutan. Beruntung, petugas SPBU langsung menggunakan APAR dan memadamkan api.
Sementara pria plontos yang melemparkan korek api, lari ke arah jalan raya dan dikejar oleh sekuriti juga personel kepolisian yang ada di lokasi tersebut. Kemudian dapat diamankan, meski melakukan perlawanan.
Ketika diamankan, pria tersebut terus merontak. Bahkan sempat menendang seorang personel polisi yang berusaha membawanya. Massa yang ada di lokasi juga sempat memukul, lantaran kesal pria itu terus melawan.
BACA JUGA:Komentar Antoine Griezmann Setelah Jadi Pahlawan Kemenangan Atletico Madrid vs Porto
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Gempa Pangandaran Terkini, Magnitudo 4,2
Sekuriti sekaligus saksi mata, Arief Rahman mengatakan, pria tersebut hendak membakaar SPBU di Tangkil, Kabupaten Cirebon menggunakan korek api.
"Dia teriak bakar, bakar. Nggak tahu motif dan penyebabnya apa. Untuk polisi sigap, hitungan menit langsung ke sini," kata Arief, kepada radarcirebon.com.
Dijelaskan dia, kejadian tersebut sekitar pukul 09.15 WIB, saat terjadi antrean warga yang hendak mengisi Pertalite.
Kemudian, saat antrean itu ada motor Honda Revo warna merah yang hendak mengisi Pertalite. Tiba-tiba, pelaku mendekat dan mengambil korek yang langsung dilempar ke sepeda motor.
BACA JUGA:Menko Airlangga Bakal Hadir di Tradisi Ya Qowiyyu di Jatinom Klaten
BACA JUGA:Pria Plontos Diduga Akan Membakar SPBU Tangkil Cirebon, Melawan Saat Akan Diamankan
"Sempat muncul api. Lalu dimatikan menggunakan apar. Pelaku juga langsung lari ke tengah jalan," tutur Arif.