Bos Kain Tegalgubug Minta Maaf, Berharap Diterima Keluarga setelah Curi Emas Mertua

Kamis 10-11-2022,09:37 WIB
Reporter : Tatang Rusmanta
Editor : Tatang Rusmanta

2. Diberi rumah oleh mertua

Perbuatan pelaku AS memang keterlaluan. Dia nekat mencuri emas milik mertuanya sendiri. Padahal sebagai menantu, AS sudah diberi rumah oleh mertuanya tersebut.

“Tersangka sebagai menantu sudah dikasih rumah oleh mertuanya,” ujar Kapolsek Arjawinangun, Kompol Sayidi didampingi Panit 3 Moh Bajuri.

BACA JUGA:Ramalan Shio Kelinci Air di Tahun 2023, Gempa Bumi Besar, Tsunami dan Semenanjung Korea Memanas

3. Emas 80 gram

Jumlah emas yang berhasil diembat oleh AS sebanyak 80 gram. Dia kemudian menggadaikan emas tersebut di sebuah pegadaian di wilayah Susukan Kabupaten Cirebon.

Dari hasil menggadaikan emas hasil curian tersebut, AS mendapatkan uang sebesar Rp56 juta.

Selain emas, pelaku juga mengambil sertifikat rumah dan tanah. Sementara itu, korban diperkirakan mengalami kerugian Rp80 juta.

4. Niatnya ngambil sertifikat

Kepada penyidik di Polsek Arjawinangun, AS bos kain Tagalgubug ini mengatakan jika dirinya tidak bermaksud curi emas milik mertua.

Awalnya dia hanya berniat mengambil sertifikat rumah. Namun setelah berada di dalam kamar mertuanya tersebut, dia melihat ada barang berharga lain yakni emas sebanyak 80 gram.

Seperti disebutkan sebelumnya, AS sudah diberi rumah oleh mertuanya. Namun sertifikatnya belum dia terima.

“Rumah kan sudah dibagikan, tapi sertifikat belum diserahkan sepenuhnya. Jadi inisiatif sendiri ngambil mau digadaikan. Eh ada emas,” kata AS kepada polisi.

5. Banyak cicilan

Saat diperiksa oleh polisi, AS mengakui perbuatannya dan menyesal. AS mengatakan, dirinya nekat mencuri emas dan sertifikat lantaran beban ekonomi yang semakin menekan.

Bos kain Tagalgubug itu mengatakan, dirinya kepepet lantaran banyak cicilan dan kondisi pasar yang sedang tidak menentu.

Kategori :