Pertemuan trah Keraton Kasepuhan itu dinisiasi oleh Pemerintah Kota Cirebon, digelar pada hari ini, Kamis 24 November 2022.
Sayangnya, pertemuan trah Keraton Kasepuhan Cirebon ini mengalami deadlock. Pihak Sultan Sepuh Aloeda II Raden H Rahardjo Djali memilih untuk walkout dari pertemuan tersebut.
Alasannya, Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin tidak hadir dalam pertemuan tersebut.
Lantaran tidak ada hasil dari pertemuan tersebut, kRahardjo Djali mengancam akan melakukan aksi penggembokan Keraton Kasepuhan.
Rencana penggembokan Keraton Kasepuhan itu sempat ditunda lantaran ada undangan dari Pemkot Cirebon.
“Akan kami lanjutkan (penggembokan keraton) dalam waktu dekat,” kata Rahardjo Djali.