Pantau Harga Sembako dan Operasi Pasar, Begini Kata Kapolresta

Rabu 15-02-2023,12:30 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Leni Indarti Hasyim

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Guna mengawasi dan memonitor perkembangan harga bahan pokok hingga menelusuri rantai distribusinya, Polresta Cirebon telah membentuk Satgas Pangan sesuai instruksi Mabes Polri.

Hal tersebut diungkapkan Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman saat memantau perkembangan harga bahan pokok di Pasar Ciledug dan memonitor pelaksanaan operasi pasar di Balai Desa Waled Asem, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, bersama Forkopimda Kabupaten Cirebon, Rabu (15/2/2023).

"Satga ini juga mengawasi dan menelusuri alur pendistribusian beras yang saat ini harga di pasarannya tengah bergejolak. Namun, dari hasil penelusuran sejauh ini gejolak harga beras di pasaran disebabkan tersendatnya rantai distribusi.

Selain itu, di beberapa daerah juga tengah memasuki masa puncak musim hujan. Padahal, secara stok beras di Kabupaten Cirebon masih mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga bulan Ramadan dan Lebaran nanti,"ungkapnya.

BACA JUGA:KULIAH GRATIS, Ini Dia Keunggulan Program KIP Kuliah 2023 Dibanding Bidikmisi

BACA JUGA:Syarat Pendaftaran KIP Kuliah 2023 dan Tanggal-tanggal Penting yang Harus Diingat Oleh Calon Peserta

Selain itu, menurut Kapolresta, pihaknya juga turut bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Cirebon, Kodim 0620/Kabupaten Cirebon, Bulog, dan lainnya untuk mengendalikan inflasi di Kabupaten Cirebon akibat kenaikan harga bahan pokok, salah satunya melalui operasi pasar murah di Desa Waled Asem.

"Operasi pasar kali ini menyediakan beras kualitas medium dari Bulog Cirebon seharga Rp9.400 per kilogram yang dijual dalam kemasan 5 kilogram seharga Rp47 ribu. Namun, setiap warga hanya dibatasi pembeliannya maksimal 10 kilogram atau hanya dua kemasan saja.

Apalagi, harga berasnya cukup tinggi seperti tadi kami meninjau di Pasar Ciledug mencapai Rp11.500 per kilogram untuk beras medium dan beras premiumnya Rp12 ribu per kilogram. Sehingga operasi pasar ini diharapkan dapat menstabilkan harga beras di pasaran," ujarnya.

BACA JUGA:Blok ABCD, Nama Unik Wilayah di Desa Karangbaru Kuningan

BACA JUGA:Cara Daftar KIP Kuliah 2023, Bisa Kuliah Gratis dan Dapat Subsidi Biaya Hidup

Kategori :