JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Varian baru Covid-19 ternyata masih ditemukan di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi.
BACA JUGA:Cari Atlet Bulutangkis Potensial, BPSI Kabupaten Cirebon Gelar Turnamen Bupati Cup
Oleh sebab itu, pihaknya mendorong masyarakat untuk terus memperkuat vaksinasi.
"Penambahan kasus baru Covid-19 varian Kraken di Indonesia saat ini menjadi total enam pasien, sejak pertama kali ditemukan pada Desember 2022," kata Siti Nadia, Senin 27 Februari 2023.
Ia menjelaskan, gejala yang dialami pasien Kraken cenderung ringan.
BACA JUGA:Dosen UII Ahmad Munasir Rafie Pratama Ternyata Berobat ke Amerika Serikat
Bahkan beberapa pasien tidak memiliki gejala, sehingga cukup dengan isolasi mandiri di rumah.
Kemenkes juga mencatat, adanya konfirmasi 53 kasus varian Omicron subvarian Orthrus.
Kasus ini pertama kali ditemukan pada sampel dari Lampung pada Oktober 2022.
BACA JUGA:Usai Vonis, Bharada E Dijebloskan ke Lapas Salemba
"Orthrus saat ini masuk dalam kategori variants under monitoring (VUM) Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai salah satu garis keturunan dari varian BA 2.75," katanya.
Artinya, varian ini dicurigai memiliki karakteristik virus yang cenderung lebih cepat menular, kata Nadia menambahkan.
Menurut Nadia, varian baru Covid-19 Kraken dan Orthus merupakan subvarian Omicron sudah masuk ke Indonesia sejak 2022.
BACA JUGA:Pro Kontra Pendaftaran dan Pendataan Perusahaan Media, Begini Klarifikasi dari Dewan Pers