CIREBON, RADARCIREBON.COM - DPD KNPI Kabupaten Cirebon sedang fokus mendampingi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Cirebon.
Dan kali ini, pengurus DPD KNPI Kabupaten Cirebon periode 2023-2026 melalui Bidang UMKM sedang fokus melakukan pendampingan para pelaku UMKM di Pasar Batik di daerah Weru, Kabupaten Cirebon. 29April 2023.
BACA JUGA:Chat Nikita Mirzani ke Antonio Dedola Dibongkar di Medsos, Kata-katanya Bikin Ngeri
Pendampingan tersebut, menurut Nou'im Hayat selaku Wakil Ketua Bidang UMKM dan Koperasi, merupakan salah satu fokus bidang UMKM KNPI untuk mengangkat, mempromosikan dan memajukan para pelaku usaha di Kabupaten Cirebon.
"KNPI punya banyak program yang akan merangkul berbagai UMKM yang ada di Kabupaten Cirebon."
BACA JUGA:TERUNGKAP! AP Hasanuddin Ketakutan dan Sempat Minta Perlindungan Usai Ancam Warga Muhammadiyah
"Dan di Pasar Batik ini, kami tergerak untuk mendampingi. Apalagi karena minim apresiasi Pemda," katanya.
Padahal, kata dia, dari segi fasilitas dan dari segi lokasi, sudah sangat strategis. Tapi Pasar ini, terkesan menjadi bangunan pasar yang terbengkalai.
Hal itu bisa dilihat dari segi lalu lintas pembeli dan masih banyaknya kios pasar yang masih kosong.
BACA JUGA:PROGRAM BARU, Di Indramayu Usai Nikah Langsung Mendapat KTP dan KK Gratis
"Terutama dalam hal perhatian pemerintah Kabupaten Cirebon, masa iya Pasar Pemda, tapi kok sama sekali tidak ada perhatian khusus dari Pemerintah Daerah."
"Paling tidak kan dipromosikan, supaya masyarakat tahu kalau di Pasar Batik Produktif," kata dia.
Sementara itu, ketua paguyuban pedagang kecil Cirebon yang juga merupakan salah satu pedangan pasar batik, Nana menyambut baik Bidang UMKM DPD KNPI Kabupaten Cirebon yang melakukan pendampingan.
BACA JUGA:Keluhan Alumni Ponpes Al Zaytun: Anda yang Buat Sensasi, Kita yang Nyebokin
"Dari segi apresiasi Pemda, kami juga memang masih mempertanyakan. Paling tidak, ada dukungan infrastruktur tambahan, seperti perbaikan fasilitas dan lainnya," kata Nana.