Menurut Syekh Panji Gumilang, Bangsa Indonesia masuk ke tahun 2045 harus sudah menjadi luar biasa. Karenanya, generasi yang mengisi masa kemajuan tersebut harus dipersiapkan dari sekarang.
"Jadi urbanisasi adalah mengotakan desa, bukan memindahkan rakyat desa ke kota. Saya mengubah teori sosiologi. Saya bukan.
Kota itu, punya peradaban. Bergerak berdasarkan ilmu, berdasarkan program, etos kerja tinggi dan mempertahankan yang sudah dikejar," tegasnya.
Bagi Syekh Panji Gumilang, itulah yang namanya masyarakat madani sesungguhnya. Karena sudah disentralkan di desa, kesejahteraan pun disentralkan di desa.
BACA JUGA:Panji Gumilang Ingin Pancasila Harus Ditanamkan di Dalam Jiwa, Pikiran dan Ruh Manusia Indonesia
Tapi untuk itu dapat terwujud, tentu perlu peran besar dari pemerintah. Bahkan investasi sumber daya manusia (SDM) ini, sudah dimulai dari ibu mengandung.
"Semuanya harus diperhatikan agar menjadi generasi yang sehat. Adapun kegamaan sudah diatur dalam dasar negara Ketuhanan Yang Maha Esa," tegasnya.
Usulan itu dikemukakan Syekh Panji Gumilang karena yakin persolan pendidikan hingga ketahanan pangan bisa diselesaikan mulai dari tingkat desa.
Selama ini, Indonesia kesulitan dalam swasembada pangan hingga ketahanan lainnya karena kurang memperhatikan desa.