CIREBON, RADARCIREBON.COM – Kantor DPC PDI Kabupaten Cirebon disegel paksa oleh Tasiya Sumadi Al Gotas.
Gotas merupakan mantan Wakil Bupati Cirebon berpasangan dengan Sunjaya Purwadisastra. Dia juga salah satu kader PDI Perjuangan. Salah satu yang paling militan.
Karirnya sebagai kader partai berlambang banteng moncong putih itu pun cukup mentereng. Dia pernah menduduki jabatan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon.
Mendadak. Tidak ada angin tidak ada hujan, Gotas murka dan menyegel kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon yang ada di Jalan Pangeran Cakrabuana, Cempaka, Talun, Kabupaten Cirebon.
Tindakan Gotas yang tanpa aba-aba ini cukup mengejutkan mengingat selama ini tidak terdengar adanya konflik dengan elit PDIP di Kabupaten Cirebon.
Peristiwa penyegelan Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon ini terjadi hari ini, Minggu 3 Juni 2023.
Dalam foto yang beredar terlihat Gotas mengenakan kemeja putih dan peci. Dia tampak sedang memasang plang bambu di antara gapura gerbang kantor DPC PDI Perjuangan.
BACA JUGA:GEBRAKAN Terbaru Erick Thohir di PSSI, Wasit di Liga 1 Siap-siap Saja
BACA JUGA:Sering Dituding, Inilah 5 Difinisi Sesat Menurut Civitas Mahad Al Zaytun
Dengan tangannya sendiri, Gotas memaku batang bambu ke gapura berbentuk candi bentar berwarna merah tersebut. Dulu, dia adalah salah satu orang penting di kantor tersebut.
Entah ada masalah apa, atau mungkin ada manuver politik yang sedang dilakukan Gotas?
Belum diketahui jawaban yang pasti. Belum diketahui apakah ada masalah antara Gotas dan PDIP Kabupaten Cirebon.
Meski begitu ada rumor yang sudah berkembang. Konon penyebab Gotas segel kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon adalah masalah kepemilikan sertifikat.
Yaitu, kepemilikan sertifikat tanah kantor DPC PDIP Perjuangan Kabupaten Cirebon.
“Ini baru masuk. Itu terkait kepemilikan sertifikat tanah DPC,” demikian dikatakan sumber internal PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon dilansir dari Rakcer.id.