Perkuat Sejarah dan Budaya, Dedi Mulyadi Berkomitmen Lakukan Revitalisasi Museum Batutulis

Perkuat Sejarah dan Budaya, Dedi Mulyadi Berkomitmen Lakukan Revitalisasi Museum Batutulis

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi berkunjung ke Museum Batutulis Bogor, Selasa 15 April 2025.-Biro Adpim Jabar-

BOGOR, RADARCIREBON.COM - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, melakukan kunjungan kerja ke Museum Batutulis di Kota Bogor, Senin 14 April 2025.

Dalam kunjungan tersebut, Dedi Mulyadi menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Jabar untuk merevitalisasi Museum Batutulis agar menjadi pusat edukasi sejarah Sunda yang representatif bagi generasi mendatang.

"Revitalisasi Museum Batutulis merupakan bagian dari upaya kami untuk memperkuat identitas sejarah dan budaya Sunda."

BACA JUGA:Perkuat Sinergitas, Kodim 0614 Kota Cirebon Ajak Forkopimda Olahraga Bersama

BACA JUGA:Reaktivasi Jalur Kereta Api di Jabar, Upaya Mendongkrak Kunjungan Pariwisata

BACA JUGA:Lantik 668 ASN Formasi 2024, Walikota Edo Minta Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik

"Museum ini harus menjadi tempat belajar yang layak dan bermakna, terutama bagi anak-anak muda," katanya.

Dedi Mulyadi menyampaikan revitalisasi fisik museum akan dilakukan setelah mendapatkan izin resmi dari Kementerian Kebudayaan. 

Proses koordinasi dengan kementerian terkait saat ini tengah berlangsung. Jika izin diberikan dalam waktu dekat, pembangunan fisik akan dimulai pada tahun ini.

Dalam perencanaan revitalisasi tersebut, Pemerintah Provinsi Jabar akan melibatkan para ahli sejarah, ahli permuseuman, serta arsitek berpengalaman untuk memastikan narasi sejarah dan desain arsitektur museum mencerminkan nilai-nilai luhur budaya Sunda.

BACA JUGA:Bawaslu dan KPU Kota Cirebon Bertemu, Inilah yang Mereka Bahas

BACA JUGA:Hasil Donasi Tukar Poin, Telkomsel Salurkan Bantuan Pendidikan Anak Bangsa

"Desain arsitekturnya akan mengedepankan kearifan lokal. Kami ingin menciptakan ruang edukatif yang bukan hanya informatif, tetapi juga inspiratif," tambahnya.

Gubernur juga menekankan pentingnya edukasi sejarah bagi generasi muda. Menurutnya, mengenal sejarah adalah kunci untuk menumbuhkan kebanggaan dan rasa hormat terhadap para leluhur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase