Akses Penghubung Tol Indrajati Ada 2 Pilihan, Bupati Nina Pilih Mana?

Sabtu 29-07-2023,11:30 WIB
Reporter : Asep Kurnia
Editor : Asep Kurnia

INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Bupati Indramayu Nina Agustina begitu ngotot ingin membangun Jalan Tol Indramayu-Kertajati atau Indrajati.

Pembangunan Jalan Tol Indrajati, sebenarnya sudah masuk dalam perencanaan Kementerian PUPR tahun 2025-2029.

Namun Bupati Nina menginginkan pembangunan Jalan Tol Indrajati segera dilaksanakan.

Untuk mempercepat proses pembangunan, Bupati Indramayu sampai mengirimkan surat permohonan kepada Menteri PUPR Basuki Hadimulyono pada 22 Desember 2022 lalu.

BACA JUGA:Terapkan Inovasi Birokrasi, Pemdaprov Jabar Gandenh KASN Terapkan ASN Berbasis Sistem Merit

Gayung bersambut, surat permohonan Bupati Indramayu mendapat respon positif dari Kementerian PUPR.

Percepatan pembangunan jalan penghubung Indramayu Majalengka itu bakal terealisasi, langsung diumumkan oleh Bupati Nina pada tanggal 3 Februari 2023.

Nina mengatakan, Jalan Tol Indrajati telah masuk dalam SHP (Shapefile) atau jaringan jalan Tol Jawa Barat.

Jalan yang akan dibangun ini, akan terkoneksi langsung dengan Tol Cipali dan Tol Cisumdawu.

BACA JUGA:DKM Al Ichsan Argasunya Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Yatim dan Dhuafa

Dengan begitu, merupakan suatu hal yang wajar bila diusulkan dilakukan percepatan dalam proses pembangunannya.

SHP atau Shapefila sendiri merupakan format data vektor yang digunakan untuk menyimpan lokasi, bentuk, dan atribut dari fitur geografis.

“Membangun jalan tol kan prosesnya panjang, mulai pembebasan lahan sampai pada tahap pembangunan kontruksinya," Kata Bupati Indramayu Nina Agustina.

Karena membutuhkan waktu yang lama, dirinya meminta usul kepada Kementerian PUPR untuk dipercepat.

BACA JUGA:Kereta Api Barang Mogok di Bandengan, PT KAI Daop III Cirebon: Jadwal Tidak Terganggu

Kategori :