Lebih lanjut menurut Kusdiana, ada tujuh rute yang akan pindah ke Bandara Kertajati Majalengka nantinya.
Dengan adanya pemindahan rute tersebut, pihaknya seolah mencari penumpang untuk penerbangan dari Kertajati ke Pangandaran.
“Apakah nanti dapat penumpang yang dari Bali atau dari Malaysia?" sambung Kusdiana.
Usaha yang dilakukannya itu, merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kunjungan wisata ke Pangandaran dan peningkatan perekonomian masyarakat.
Manajer Komersial BIJB, Agus Sugeng Widodo menilai, potensi pariwisata di Pangandaran sangat luar biasa.
Dirinya melihat, data kunjungan ke Pangandaran ada 4 juta orang dan 3 persen pengunjung menggunakan perjalanan lewat udara.
“Apalagi kalau nanti saat musim dingin, semua penerbangan akan dipindah ke Bandara Kertajati Majalengka," kata Agus Sugeng.
Dijelaskan Agus, rute yang dialihkan itu, yang terbanyak Denpasar Bali, sehari bisa 4 kali.
BACA JUGA:Megah dan Lebih Besar, Yakin Warga Bandung Nggak Mau Pindah ke Bandara Kertajati?
"Nanti bisa kerjasama antara Pangandaran dan Bali, dikoneksikan melalui pesawat yang akan kita rancang,” kata Agus.
Setidaknya, kata Agus Sugeng, ada 7 rute penerbangan yang akan dipindahkan ke Kertajati.
Diantaranya, dari Medan, Balikpapan, Banjarmasin, Palembang, Makassar, Batam, Bali dan Kualanamu.
Untuk rute yang paling banyak, dari Batam dan Bali bisa dua kali dalam sehari.*