Terkait kesiapan Bandara Kertajati, Nuril menyatakan bahwa tidak ada masalah berarti. Apalagi baru digunakan untuk penerbangan haji yakni embarkasi dan debarkasi.
BACA JUGA:WOW! Premier Siska The Movie Film Asli Cirebon, Hari Pertama Terjual Habis di Bioskop XXI
Bahkan, terminal internasional di Bandara Kertajati sudah diverifikasi oleh General Authority Civil Aviation (GACA) Arab Saudi agar dapat dipakai untuk penerbangan haji.
Saat ini, terminal keberangkatan dan kedatangan internasional juga dipakai secara rutin oleh Maskapai AirAsia dan Garuda Indonesia.
Maskapai AirAsia terbang 1 minggu 2 kali untuk perjalanan Kertajati - Kuala Lumpur (PP) dan Garuda Indonesia untuk penerbangan Kertajati - Jeddah 1 minggu sekali.
Bagaimana dengan terminal domestik? Nuril menyatakan bahwa ada perbaikan minor yang sedang dilakukan.
Terminal ini juga tidak ada masalah berarti untuk dioperasikan, karena sebelum pandemi covid-19 sudah difungsikan sebagaimana mestinya.
BACA JUGA:Bunga GoPayPinjam Tenor 6 Bulan, Pinjaman Online dari Gojek, Awas Kena Kredit Bermasalah, Cek Dulu
Dia memastikan fasilitas dI BIJB Kertajati masih terjaga dengan baik, karena dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) turin melakukan verifikasi.
"Perbaikan di terminal domestik hanya perbaikan minor atau pun penyempurnaan," tutur Nuril.
Dia memastikan bahwa Bandara Kertajati sudah siap untuk melayani penerbangan baik domestik maupun internasional pada 29, Oktober 2023 nanti.
Seluruh perbaikan dan persiapan ini, diharapkan dapat rampung 100 persen pada akhir September 2023 untuk menyongsong penerbangan di Bulan Oktober.
Kemudian di awal Oktober juga akan dilaksanakan shadow operation yang tujuannya adalah memastikan kesiapan terminal keberangkatan dan kedatangan juga aspek lainnya. (*)