CIREBON, RADARCIREBON.COM - Penanganan banjir di Kota Cirebon harus bersama-sama dilakukan oleh pemerintah maupun masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Anggota Wantimpres H.R Agung Laksono melakukan kunjungan kerja di wilayah Kelurahan Pekiringan, Kota Cirebon, Sabtu 9 September 2023.
“Ini (banjir) masalah Kota Cirebon, masalah bersama. Saya kira ini harus cukup serius dan benar dilaksanakan secara bersama-sama dan perlu dilakukan secara bertahap serta secara terus menerus,” ungkapnya ditemui di sela-sela kunjungannya tersebut.
Menurut Ketua Dewan Pakar Partai Golkar ini, banyaknya bangunan-bangunan yang menutupi permukaan tanah sehingga resapan air ke sungai berkurang dan menyebabkan banjir di Kota Cirebon.
BACA JUGA:Polres Cirebon Kota Bantu Padamkan Kebakaran Lahan TPA Kopi Luhur
"Akhir-akhir ini sungainya bukan semakin lebar tapi semakin sempit, karena ada okupansi baik sengaja maupun tidak sengaja terjadinya sedimentasi."
"Informasi dari Direktur Sumber Daya Air (SDA) KemenPUPR memang diperlukan perbandingan yang seimbang yakni 70:30 antara air yang meresap dan aliran sungai," ujarnya.
Dijelaskan Agung, dirinya datang ke Kota Cirebon untuk mencari sumber masalah penyebab banjir beberapa tahun terakhir di Kota Cirebon.
"Saya kira tepat dalam rangka peninjauan saya ini langsung ke tempat yang menjadi sumber masalah banjir yang beberapa tahun terakhir terjadi di Kota Cirebon."
BACA JUGA:Timnas U-23 Indonesia Pesta Gol di Solo, Kalahkan China Taipei 9-0
"Seringkali pada musim penghujan jika terlalu lama hujannya pasti terjadi banjir di Kota Cirebon. Sejak tahun 1954 saya tinggal di Kota Cirebon dulu tidak terdengar masalah banjir," jelasnya.
Masih di tempat yang sama, Anggota Komisi I DPR RI Dave Akbarshah Fikarno Laksono mengatakan, hasil peninjauan yang dilakukan oleh anggota Wantimpres tersebut akan dilaporkan kepada Presiden.
"Peninjauan ini memang di inisiasi dan dipimpin langsung oleh bapak Agung Laksono sebagai anggota Watimpres untuk memberikan masukan kepada Presiden
tentang progres-progres pembangunan secara nasional.
"Kalau saya sebagai anggota badan anggaran nasional untuk memastikan bahwa semua program-program dan yang telah dibuat oleh pemerintah masyarakat telah tepat sasaran, dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," katanya.