Persija v Semen Padang,Tuan Rumah Berburu Tuah

JAKARTA - Persija Jakarta kembali ke kotanya sendiri pada laga kandang pertamanya di dalam Indonesia Super League (ISL) 2014 kali ini. Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pun lagi-lagi digunakan untuk kandang klub berjuluk Macan Kemayoran itu ketika menjamu klub jawara separuh musim Indonesia Premier League (IPL) musim lalu, Semen Padang (siaran langsung RCTI, 19.00). Di atas kertas, Persija tentunya berambisi meneruskan kembali catatan positifnya saat memutus rekor tidak terkalahkan Barito Putera di kandangnya sendiri. Namun, ambisi itu akan berhadapan dengan catatan kurang menggembirakan terkait dengan pemilihan SUGBK sebagai home base klub tersebut. Di stadion terbesar di Indonesia itu, terbukti Persija kesulitan mendapat kemenangan. Dilihat dari statistik selama ISL 2013 lalu, rekor kandang Persija ketika bermain di stadion berkapasitas 80 ribu tempat duduk tersebut tidaklah seratus persen. Dari delapan kali menjalani laganya di SUGBK, hanya tiga kali kemenangan yang mampu diamankan. Selebihnya, Persija cenderung ompong di kandang sendiri dengan catatan dua kali bermain draw dan tiga sisanya malah tumbang. Kekalahan Persija di SUGBK musim lalu ketika menghadapi Mitra Kukar (1-2), Persiram Raja Ampat (0-1), dan Persipura Jayapura (2-3). Tiga poin Persija justru lebih sering didapat ketika bermain di Solo atau Sleman. Nah, itulah musuh lain yang harus dihadapi anak asuh Benny Dollo itu dalam laga pertamanya di depan Jakmania, sebutan pendukung Persija. \"Kami masih ingat bagaimana musim kemarin kami kalah di kandang sendiri. Untuk mengawali pertandingan kandang musim ini, saya rasa hasil itu tidak akan terulang,\" ujar Ketua Umum Persija, Ferry Paulus, kemarin (7/2). Untuk laga melawan Semen Padang, Persija kemungkinan besar tidak akan banyak berubah dari sisi komposisi. Hanya untuk center back Syahrizal Syahbuddin akan dilihat dulu bagaimana kondisi terakhirnya. Perubahan mungkin akan dilakukan Bendol -sapaan akrab Benny Dollo- di lini depan. \"Kemungkinan nanti kami akan pakai dua penyerang, bisa Ivan (Bosnjak) berduet dengan Rahmat Affandi,\" sebut Bendol. Sebagai klub yang baru kembali ke ISL setelah dua musim berkiprah di IPL, Semen Padang tentu tidak mau memble di awal musim. Sama seperti Persija, klub berjuluk Kabau Sirah itu juga mengalahkan Barito Putera di laga sebelumnya. Bermain di Jakarta pun tidak akan menjadi persoalan bagi klub asuhan Jafri Sastra tersebut. Sekalipun belum pernah head to head langsung dengan Persija, Jafri menyebut sudah mengetahui permainan calon lawannya itu. \"Saya sudah sering melihat Persija dari pertandingan ISL musim lalu dan saat melawan Barito kemarin. Dari situ saya sudah sedikit mengetahui bagaimana karakter permainannya,\" ungkapnya. Hanya, Jafri tidak mau sesumbar poin penuh dalam laga tandangnya kali ini meski sebelumnya sudah bertekad meraih poin sempurna dalam tiga kali laga lawatannya di Jakarta dan Bandung. Setelah lawan Persija, Semen Padang akan menghadapi tuan rumah Persib Bandung (16/2) dan Pelita Bandung Raya (PBR). Satu poin dianggapnya sebagai target yang realistis jika melihat perbandingan performa antara tim asuhannya dengan Persija. \"Menang di kandang Barito memang tidak mudah, Persija saya rasa tim yang kuat. Tetapi, ingat, pemain kami sudah siap untuk pertandingan ini, satu poin pun cukup bagi kami,\" pungkasnya. (ren) Perkiraan Pemain Persija (4-2-3-1): 26-Andritany Ardhiyasa (pg); 99-April Hadi, 15-Fabiano Da Rosa Beltrame (c), 28-Ngurah Wahyu Trisnajaya, 14-Ismed Sofyan; 8-Egi Melgiansyah, 21-Amarzukih; 9-Rudi Setiawan, 32-Rohit Chan, 7-Ramdani Lestaluhu; 10-Ivan Bosnjak Pelatih: Benny Dollo Semen Padang (4-5-1): 22-Jandia Eka Putra (pg); 2-Novan Setyo, 5-David Pagbe, 16-Saepulloh Maulana, 11-Hengki Ardiles (c); 23-Esteban Gabriel Vizcarra, 6-Yu Hyun-koo, 21-Ezequiel Gonzales, 8-Eka Ramdani, 15-Hendra Adi Bayaw; 99-Airlangga Sucipto Pelatih: Jafri Sastra